Dikejar Bayar Kos, Laeli Nekat Bunuh HRD Rinaldi dan Berkorban untuk Fajri yang Pengangguran
Karena desakan ekonomi, Laeli nekat bunuh dan mutilasi HRD Rinaldi dan rela berkorban demi Fajri.
Editor: Ika Putri Bramasti
TRIBUNSTYLE.COM - Fakta baru terungkap atas kasus pembunuhan dan mutilasi korban HRD Rinaldi.
HRD Rinaldi dibunuh dan dimutilasi oleh sepasang kekasih bernama Fajir dan Laeli Atik.
Polisi menyebut pembunuhan keji ini dilandasi karena desakan ekonomi, sehingga membuat Fajri dan Laeli Atik nekat membunuh dan mutilasi Rinaldi Harley Wismanu.
Setelah membunuh HRD Rinaldi, Laeli Atik dan Fajri ini langsung menguras uang korban senilai Rp 97 juta.
Uang tersebut rupanya digunakan untuk membeli barang-barang mewah seperti perhiasan, motor, ponsel iPhone dan lainnya.
Selain itu, uang rampasan dari HRD Rinaldi ini juga digunakan oleh Laeli Atik dan Fajri untuk bayar kosan.
• Hatinya Hancur sang Kakak Tewas Dimutilasi, Terungkap Pesan Mengiris Hati Adik HRD Rinaldi ke Pelaku
• Dikenal Cerdas, Laeli Nekat Mutilasi HRD Rinaldi Demi Pacar, Pakar: Karena Bucin Nalar Jadi Hilang

Bahkan Laeli Atik dan Fajri mengaku sudah beberapa hari tidak makan.
"Mereka tinggal dalam kos. Terdesak ekonomi untuk membayar kos. Kemudian juga dia mengakui juga sudah beberapa hari tidak makan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus dikutip dari Kompas.com.
Ya seperti diketahui, Laeli Atik dan Fajri selama ini hidup bersama atau kumpul kebo tanpa hubungan resmi.
Keduanya selalu pindah tempat tinggal.
Hal tersebut karena Fajri masih berstatus suami orang dan Laeli Atik masih lajang.
"Keduanya pasangan kumpul kebo dan tinggal mengontrak atau sewa kost, berpindah-pindah bersama. Pernah di Depok sampai ke Jakarta," kata Kompol Handik Zusen.
Untuk mencukupi kehidupan sehari-hari, Fajri dan Laeli sempat memiliki usaha lain.
Menurut Handik, DAF alias Fajir pernah jadi sopir taksi online.
Namun imbas pandemi Covid-19, DAF alias Fajri pun berhenti jadi sopir taksi online dan jadi pengangguran.