Breaking News:

SULIT Belajar Online, Bocah Kelas 1 SD Dipukul Ortu Pakai Sapu Hingga Tewas, Dikubur Berbaju Lengkap

Kesal putrinya tak bisa belajar online, orangtua ini nekat pukul kepala anaknya sebanyak 3 kali hingga tewas. Caranya hilangkan jejak begitu keji.

Editor: Monalisa
hipwee.com
Ilustrasi kekerasan pada anak 

Kemudian Takeuchi pulang ke rumah dan meninggalkan putri-putrinya berada di dalam mobil hingga sore.

Melihat keuda putrinya tidak bergerak, ia kemudian menelepon layanan darurat.

Gadis-gadis tersebut kemudian dilarikan di rumah sakit dan dinyatakan meninggal dunia.

Ilustrasi
Ilustrasi (india.com)

Otopsi kemudian dilakukan untuk menemukan penyebab kematian kedua putri Takeuchi.

Polisi kemudian menyebutkan, hasil otopsi mengatakan kedua gadis tersebut meninggal dunia karena dehidrasi akibat sengatan panas.

Badan meteorologi mengatakan, suhu pada 3 September 2020 mencapai 37,2 derajat.

Namun, suhu di dalam mobil akan jauh lebih tinggi.

Ketika Takeuchi ditangkap, ia tetap diam tanpa memberikan keterangan.

Namun rekapan kamera pengintai jalanan di daerah tersebut serta informasi yang diberikan dari karyawan tempat minum, menunjukkan bahwa ia pergi ke bar dengan seorang teman.

Serta meninggalkan kedua anaknya berada di dalam mobil.

Polisi tengah mencari tahu mengapa dia menunggu sampai sore sebelum menelepon 119.

Sebagian artikel ini sudah tayang di Kompas.com dan TribunStyle.com dengan judul Sulit Diajari Belajar Online, Bocah SD Dipukuli Sapu hingga MeninggalAsyik Minum-minum di Bar Bersama Geng Ibu-ibu, Tak Sadar 2 Bocah Terkunci di Mobil Tewas Kepanasan

Sumber: Kompas.com
Tags:
bocahtewasorangtuakorbansulit belajar online bocah SD dipukul orangtua hinbelajar online
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved