VIDEO Pemakaman Protokol Corona Walikota Banjarbaru Nadjmi Andani, Istri Menangis di Atas Kursi Roda
Ini video dan foto-foto terkini prosesi pemakaman protokol Covid-19 jenazah Walikota Banjarbaru Nadjmi Andani, istri menangis di atas kursi roda.
Editor: Agung Budi Santoso
Kabag Humas Pemko Banjarbaru, Dedi Sutoyo, juga membenarkan kondisi tersebut.
"Mohon doanya, kondisi beliau sempat menurun," tulisnya singkat, Minggu (9/8/2020).

Banjir Tangis Istri Saat Antarkan ke Liang Lahat, Masker Basah Kuyub Air Mata
Tetap menggunakan protokol Covid-19, proses pemakaman almarhum Wali Kota Banjarbaru H Nadjmi Adhani di Taman Makam Bahagia, Banjarbaru, Senin, (10/8/2020) berlangung haru.
Tampak Hj Ririen Nadjmi Adhani tidak bisa menyembunyikan sedihnya ditinggal sang suami, Nadjmi Adhani.
Sesekali dia memegang maskernya berwarna putih di dalam faceshield yang dikenakannya mengusap air mata.
Mengenakan busana hitam dan kerudung merah, Ririen Nadjmi Adhani mengangkat tangan ketika doa disampaikan oleh Sekda Banjarbaru Said Abdullah untuk Almarhum Nadjmi Adhani.
Ririen Nadjmi Adhani menggunakan kursi roda ke pemakaman dipandu oleh petugas pemakaman yang lengkap menggunakan alat pelindung diri (APD).
Wakil Wali Kota Banjarbaru H Darmawan Jaya Setiawan berserta forkompinda kota Banjarbaru dan sebagian pejabat dari Pemprov juga ikuti proses pemakaman.
Darmawan Jaya Setiawan dengan nada lirih meminta kepada warga Banjarbaru untuk mendoakan almarhum.
"Kami atas nama keluarga mohon maaf jika ada almarum ada salah dan kurang berkenan. Kami juga terimkasih kepada yang sudah membantu proses pemakaman ini.
Sebelum proses pemakaman dengan protokol covid-19, jenazah terlebih dahulu disalatkan di kawasan Taman Bahagia yang diimami Sekda Banjarbaru H Said Abdullah.
Jenazah ditempatkan di dalam mobil saat proses salat hingga pembacaan riwayat dari Alm H Nadjmi Adhani.
Setelah proses tersebut, jenazah yang masih di dalam mobil akhirnya dibawa ke lokasi pemakaman.
Jenazah yang berada di dalam kotak peti dibawa dengan protokol kesehatan covid-19, termasuk saat proses pemakaman juga menerapkan protokol kesehatan covid-19