Produk Eucalyptus Ternyata Sudah Umum di Masyarakat, Apa Bedanya dengan yang Diproduksi Kementan?
Produk berbahan eucalyptus ternyata sudah umum di kalangan masyarakat, lantas apa bedanya dengan yang diproduksi Kementan sebagai antivirus corona?
Penulis: Gigih Panggayuh Utomo
Editor: vega dhini lestari
Ia menegaskan bahwa produk eucalyptus buatan Kementan berbeda dengan minyak berbahan kayu putih yang beredar di pasaran.

Kementan Berencana Produksi Massal Kalung Antivirus Corona dari Eucalyptus
Diberitakan sebelumnya, Kementan berencana untuk membuat antivirus corona yang dibuat dari bahan eucalyptus (kayu putih) pada Agustus 2020 dalam beberapa produk.
Antivirus tersebut berbentuk kalung aromaterapi, balsem, roll on, serta diffuser.
Sederet produk berwarna hijau dan bertuliskan Antivirus Corona ini mengandung tanaman Atsiri (eucalyptus).
Kandungan kayu putih inilah yang dipercaya dapat digunakan sebagai antivirus corona.
Lantas, banyak pihak yang mempertanyakan tentang klaim antivirus corona yang dimaksud.
Hal ini sejalan dengan fakta di mana hingga kini belum ada vaksin pasti yang dapat melawan Covid-19.
Sherina Munaf Ragukan Kalung Eucalyptus Kementan
Artis Sherina Munaf beri komentar terkait kalung eucalyptus yang akan diproduksi masal Kementerian Pertanian (Kementan) sebagai alat tangkal Covid-19.
Komentar itu Sherina ungkapkan lewat cuitannya di Twitter pada Minggu (5/7/2020).
Seperti kesal, ia bahkan menegaskan bahwa virus tidak sama seperti nyamuk.
"Kalung Antivirus Eucalyptus Anti Corona mau diproduksi massal?
Setahu saya Covid-19 itu virus.
Bukan nyamuk," tulis Sherina di Twitter.