Breaking News:

Ilmuwan Deteksi Penyebaran G4 dari Hewan ke Manusia, Belum Diketahui Potensi Penyebaran Antarmanusia

Ilmuwan telah mengetahui penyebaran virus G4 ini dari hewan ke manusia, namun belum diketahui potensi penyebaran antar-manusia

Shutterstock
Ilustrasi babi 

Namun, babi yang terinfeksi influenza juga tidak tampak sakit atau hanya sakit ringan.

Virus influenza babi dapat bersirkulasi di antara babi sepanjang tahun.

Tetapi sebagian besar wabah terjadi selama akhir musim gugur dan musim dingin mirip dengan wabah influenza musiman pada manusia.

Bisakah Manusia Terinfeksi Virus Flu Babi?

Muncul pertanyaan terkait virus flu  babi ini, bisakah manusia terinfeksi?

Jawabannya, bisa.

Sebelumnya, virus flu babi biasanya tidak menginfeksi manusia.

Namun, penyebaran virus secara sporadik menyebabkan virus influenza ini menginfeksi manusia.

Ketika ini terjadi, virus-virus ini disebut "virus varian".

Paling umum, infeksi manusia dengan virus varian telah terjadi pada orang yang terpapar babi yang terinfeksi.

Misalnya, orang berada di dekat babi atau pekerja di industri babi.

Selain itu, berdasarkan dokumentas kasus, beberapa orang menjadi sakit setelah terpapar satu atau lebih babi yang sakit.

Kasus penyebaran virus varian orang-ke-orang terbatas juga telah dilaporkan.

Mengapa Infeksi pada Manusia dengan Varian Virus Menjadi Perhatian?

Virus influenza yang menginfeksi babi mungkin berbeda dari virus influenza manusia.

Halaman
1234
Sumber: TribunStyle.com
Tags:
virus G4flu babiProceedings of the National Academy of SciencesG4 EA H1N1H1N1
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved