5 Kisah Ngeri Orang Bertahan Hidup Kondisi Terjepit dari Memotong Tangan Hingga Minum Urine Sendiri
Demi tetap bertahan hidup, inilah lima kisah ngeri lima orang yang nekat lakukan hal di luar akal sehat untuk terhindar dari kematian.
Editor: Monalisa
Ralston kehilangan 40 pounds (18 kilogram) selama terjebak.
Entah bagaimana, tapi sungguh keajaiban ia tidak kehabisan darah dan meninggal.
Saat ini, Ralston tetap melanjutkan hobinya mendaki gunung. Dan berkat kisah hidupnya, ia kini juga menjadi seorang pembicara motivasi.
Sir Douglas Mawson
nationalgeographic.com.au, Sir Douglas Mawson bertahan hidup di Antartika yang dingin.
Douglas Mawson merupakan ahli geologi dan petualang asal Australia. Ia terkenal karena pernah menjelajahi benua beku pada 1912.
Pada bulan Desember di tahun tersebut, Mawson dan dua anggota ekspedisi lainnya, meninggalkan markas di Commonwealth Bay dan berencana menempuh perjalanan 300 mil ke pedalaman bedua untuk mengumpulkan spesimen dan data ilmiah. Namun, yang terjadi selanjutnya adalah tragedi.
Salah satu anggota ekspedisi, tentara Inggris bernama Belgrave Ninnis, jatuh ke dalam ceruk bersama dengan anjing penjaga dan persediaan tim.
Selama beberapa minggu, dua anggota lainnya yang terkena penyakit kudis, berjuang untuk kembali ke markas utama dalam keadaan lapar.
Di minggu pertama, mereka berhasil bertahan hidup dengan memakan daging anjing yang masih hidup dan tidak ikut jatuh ke dalam ceruk.
Sayangnya, Xavier Mertz, akhirnya menyerah dan tidak dapat bertahan hidup. Ia meninggal karena kelelahan, kelaparan, dan kemungkina keracunan karena memakan hati anjing.
• POPULER Kisah Dua Anak Kembar Tapi Beda, Dokter Sempat Khawatir, Kini Tumbuh Normal dan Penuh Kasih
Bertekad untuk kembali dengan data penelitian, Mawson bertahan selama 30 hari sebelum akhirnya sampai ke markas pada Februari 2013 dalam keadaan kurus, membeku, dan kelelahan.
Meskipun dianggap sebagai pahlawan yang selamat, tapi beberapa orang mempertanyakan tindakan ekstrem apa yang diambilnya untuk bertahan hidup.
Biografi Mawson yang terbit pada 2013 menyatakan bahwa ia mungkin sengaja membuat Mertz kelaparan untuk mempercepat kematian rekannya tersebut.