Berita Viral
Catatan Pribadi Pelaku Ledakan SMAN 72: Gambaran Rasa Tertindas dan Dendam dalam Buku Harian
Catatan pribadi pelaku ledakan SMAN 72 menunjukkan melalui isi buku harian curhat dan gambar bahwa ia menyimpan amarah dan rasa frustrasi mendalam.
Editor: Tim TribunStyle
Catatan pribadi pelaku ledakan SMAN 72 menunjukkan melalui isi buku harian curhat dan gambar bahwa ia menyimpan amarah dan rasa frustrasi mendalam.
TRIBUNSTYLE.COM - Isi buku harian FN (18), terduga pelaku ledakan di SMAN 72 Jakarta, kini menjadi sorotan publik karena memuat petunjuk penting untuk mengungkap motif di balik aksi nekatnya mengebom sekolah pada Jumat, 7 November 2025.
Sebelumnya, ledakan itu menimbulkan korban hingga 96 orang, yang mengalami berbagai luka, mulai dari luka bakar, goresan akibat paku, hingga gangguan pendengaran.
Curhatan Teman Sekelas Pelaku
Salah seorang kakak korban, Putra, membagikan kisah terkait insiden tersebut. Namun yang ia soroti bukan kondisi sang adik, melainkan curhatan dari teman sekelas pelaku mengenai sosok asli FN yang jarang diketahui publik.
Dalam tayangan televisi Catatan Demokrasi di kanal tvOne News, Putra mengungkap bahwa ia menerima informasi valid dari teman sekelas FN mengenai penyebab aksi pengeboman tersebut.
Teman-teman sekelasnya menceritakan bahwa FN awalnya dikenal sebagai murid biasa yang ceria, pandai bergaul, dan memiliki kepribadian yang hangat.
Sikap baik FN ini tetap terlihat hingga kelas 11 atau kelas 2 SMA, ketika ia sempat menunjukkan antusiasme tinggi karena hendak mengikuti lomba menggambar.
Baca juga: Terekam Pelaku Ledakan SMAN 72 Tulis Pesan Harap di Kertas Berdarah Sebelum Bom Meledak
Namun, perubahan sikap yang terjadi setelah masa itu menjadi kunci untuk memahami motivasi FN dalam peristiwa ledakan yang tragis tersebut.
"Untuk waktu dia (FN) masih kelas 11 dia masih ceria aja, seperti layaknya orang normal, bersosialisasi. Waktu temannya mau ngajak dia lomba gambar, dia senang," ujar Putra dilansir pada Selasa (11/11/2025).
Dikenal baik, sifat FN tiba-tiba berubah dalam sekejap.
Perubahan sifat itu terjadi saat FN mengalami kecelakan sepeda motor.
Kala itu FN sampai mengalami luka di tangan sampai harus pakai gips.
Usai insiden kecelakaan itulah FN tak seperti FN yang dulu.
Secara mendadak FN jadi sosok pendiam dan cuek dengan teman sekelas.
"Pelaku sempat jatuh dari motor, tangannya digips, dari situ dia udah mulai menyendiri, diam-diam saja di kelas, diajak temannya lomba gambar itu si pelaku udah enggak mau sama sekali. Jadi udah benar-benar cuek sama satu kelasnya itu," pungkas Putra.
Dari cerita itulah Putra meyakini kalau FN bukanlah korban bully.
| Bentuk Curhat Siswa Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Gambar dan Tulisan Meski Tak Frontal |
|
|---|
| Dari Taman Makassar ke Hutan Jambi: Bilqis Dijual Rp80 Juta, Disekap dan Diberi Mi Instan |
|
|---|
| Aksi Penculik Bilqis Senyap karena Pelaku Tampak Normal dan Rajin Ibadah |
|
|---|
| Indah Pertiwi Disorot KPK: Diduga Mengurus Pencairan Uang Suap ke Sugiri Sancoko di Ponorogo |
|
|---|
| Meja Belajar Jadi Saksi: Daftar Nama Ditemukan di Tulisan Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/style/foto/bank/originals/Catatan-pribadi-pelaku-ledakan-SMAN-72.jpg)