Tak Terima Anaknya Diperlakukan Tak Manusiawi, Orangtua Ferdian Paleka Ancam Lapor Komnas HAM
Anaknya ditelanjangi dan dibully para tahanan, orangtua Ferdian Paleka tak terimadan ancam lapor Komnas HAM.
Editor: Monalisa
Menurut Kapolrestabes Bandung, Kombes Ulung Sampurna Jaya, kamera tersebut diduga diselipkan di kiriman makanan tamu atau pengunjung.
"Itu dari tamu atau pengunjung, sementara saat ini kan pengunjung atau tamu dibatasi tidak boleh bertemu, untuk makanan saat itu boleh mengirim makan disampaikan ke penjaga," kata Ulung.
Saat ini pihak kepolisian telah memperketat penerimaan kunjungan tahanan atau pun makanan dari luar kecuali makanan dari pihak kepolisian.
Selain itu, polisi pun memeriksa tahanan yang merekam dan petugas jaga dan pimpinannya.
VIRAL Ferdian Paleka Ditelanjangi & Dibully dalam Tahanan, Polisi yang Bertugas Ikut Kena Getahnya
Bukan hanya Ferdian Paleka, Aidil, dan TB Fachnidar yang malu setelah dibully sesama tahanan di Mapolrestasbes Bandung.
Kini polisi yang bertugas menjaga keamanan tahanan saat Ferdian Paleka dan kedua rekannya dibully hingga viral di media sosial juga ikut kena imbasnya.
Pasalnya dalam video yang beredar, terlihat jelas, YouTuber pelaku prank sembako isi sampah tersebut dibully oleh sesama tahanan.
Ferdian Paleka terlihat plontos dan hanya mengenakan celana dalam saja.
Bahkan YouTuber asal Bandung ini dipaksa untuk melakukan beberapa hukuman.
• GARIZ LUIS Polisi Penangkap YouTuber Sampah Ferdian Paleka Ternyata Sudah Punya Pacar, Ini Orangnya
• Keluarga Disebut Bantu Hilangkan Jejak, Ferdian Paleka: Ayah Sarankan Serahkan Diri Tapi Saya Takut

Video yang diketahui dari ponsel salah satu tahanan ini akhirnya beredar luas dan viral di media sosial.
Kini polisi yang berjaga telah diminta pertanggungjawabannya.
Para polisi tersebut dinilai telah lalai dalam menjalankan tugasnya.
"Kami periksa anggota yang jaga, termasuk atasannya untuk pertanggungjawabkan kejadian ini," kata Kapolrestabes Bandung, Kombes Ulung Sampurna Jaya, di Jalan Merdeka, pada Sabtu (9/5/2020) .
Kapolrestabes Bandung, Kombes Ulung Sampurna Jaya mengakui, Ferdian Paleka bersama 2 rekannya, Aidil dan TB Fachnidar, jadi korban perundungan sesama tahanan.