Campur Jus dengan 3 Racun Tikus, Pria di Solo Gasak Uang Rp 725 Juta, 2 Korban Tewas Tanpa Busana
Heboh pria di Solo campur minuman jus dengan 3 bungkus racun tikus demi gasak uang Rp 725 juta. Berikut kronologi lengkapnya.
Editor: Monalisa
TRIBUNSTYLE.COM - C alias G, tersangka kasus dugaan pembunuhan dua orang di rumah kontrakan di Solo, Jawa Tengah mengaku, membeli tiga bungkus racun tikus di Pasar Depok Solo untuk membunuh kedua korban.
Hanya bermodalkan tiga bungkus racun tikus, pria di Solo ini berhasil menggasak uang senilai Rp 725 juta.
Dua korban pembunuhan berencana itu ditemukan tewas mengenaskan dalam kondisi tanpa busana.
Pelaku diketahui membunuh korban dengan mencampuri minuman jus dengan racun tikus yang ia beli dengan harga Rp 5.500 per bungkus.
"Saya beli tiga bungkus racun tikus di Pasar Depok," kata C di Mapolresta Solo, Jawa Tengah, Kamis (16/4/2020).
Racun tikus tersebut kemudian oleh C dicampurkan dengan minuman jus.
• 14 Tahun Dibui Kasus Pembunuhan, Artis Lidya Pratiwi Kini Putuskan Mualaf Setelah Mimpi Lihat Kabah
• Tak Tahu Putrinya Dibunuh & Diperkosa Pembina Pramuka, Orangtua Ini Pilu Terus Menanti di Sekolah

C meminta korban Triyani untuk membuatkan jus yang telah dicampuri dengan tiga bungkus racun tikus.
Setelah jus tersebut selesai dibuat, C meminta korban Triyani untuk memberikannya kepada korban Sunarno.
Korban merasakan tubuhnya panas sehingga melepaskan semua baju yang dipakainya.
Begitu pula dengan korban Triyani.
Setelah minum jus merasakan badannya panas seperti yang dirasakan korban Sunarno.
Kedua korban tewas dalam kondisi tanpa busana.
• 5 Fakta Satpam Tampar Perawat Klinik Gara-gara Emosi Diingatkan Pakai Masker, Korban Diancam Dibunuh
"Kan panas setelah minum jus itu.
Korban mengatakan 'gus panas, gus'. Kemudian baju dilepas semua tinggal celana dalamnya.
Begitu juga yang wanita," terang dia.
Karena posisi korban perempuan meninggal berada di luar, C akhirnya membawa korban masuk ke dalam satu ruangan dengan korban laki-laki.
"Setelah minum jus itu racunnya langsung bereaksi.
Tidak sampai jam-jaman.
Paling tidak lima sampai 10 menit langsung bereaksi," tutur dia.

Setelah kedua korban meninggal, semua barang-barang di lokasi itu seperti racun, dan bekas minuman jus dia masukkan ke dalam tas dan dibuang ke sungai.
C kemudian membawa uang milik korban sebesar Rp 725 juta ke indekos miliknya.
Dia berencana menggunakan uang itu untuk membeli tanah guna mengembangkan usaha perumahan di Boyolali.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Solo, AKP Purbo Adjar Waskito mengatakan, tersangka C alias G dijerat dengan pasal pembunuhan berencana.
"Kita terapkan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman mati atau seumur hidup," katanya.
• TRAGIS! Dituduh Tularkan Corona, Dokter di Italia Tewas Dicekik Pacar, Pelaku Sempat Niat Bunuh Diri
Tersangka diduga membunuh Sunarno (49), warga Ciledug, Tangerang di rumah kontrakan di Jalan Pleret Utama, Kampung Banyuanyar, Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Kamis (9/4/2020).
Tersangka juga menghabisi nyawa Triyani (36), warga Ngadirojo, Kabupaten Wonogiri yang saat itu berada di rumah kontrakan untuk menghilangkan saksi atau jejak.
"Hasil pemeriksaan kami motif pelaku ingin menguasai uang Rp 725 juta dan barang milik korban," terang dia.
Artikel ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul Pembunuh 2 Orang yang Ditemukan Tewas Tanpa Busana di Solo, Campurkan 3 Bungkus Racun Tikus dalam Jus

VIRAL Pasutri Bunuh Diri Tinggalkan Surat: di Dompet Bapak Ada Uang, Maaf Nak, Jaga Adikmu Baik-baik
Sempat heboh suami istri di Malang, Jawa Timur ditemukan tewas bunuh diri. Selembar surat wasiat ditemukan di saku celana sang ayah, ini pesan untuk si sulung.
Warga Kecamatan Wagir, Malang, Jawa Timur tengah dihebohkan dengan tewasnya suami istri JW dan YI pada, Selasa (10/3/2020).
Tak hanya terkejut dengan cara tragis JW dan YI yang bunuh diri, warga juga dibuat pilu saat mengetahui surat wasiat sang ayah untuk seorang anaknya.
Diketahui surat berisi permintaan itu ditemukan di saku celana JW yang dipakainya sebelum tewas bunuh diri.
• VIRAL Siswi SMP Korban Penculikan Terborgol di Gudang, Ternyata Cuma Settingan, Ketahuan Lewat Ini
• VIRAL Siswi SMP Pura-pura Diculik, Takut Dimarahi Hilangkan Sandal hingga Akui Terinspirasi Sinetron
Dari surat tersebut diketahui ada permintaan maaf dan pesan mendalam dari pelaku untuk anak sulungnya.
Dalam surat tersebut JW sempat menyebut satu nama anaknya yang berinisial Y.
JW meminta setelah kepergiannya, sang anak Y menggantikan perannya untuk menjaga adik-adiknya.
Tak hanya itu, JW juga menyebut jika dirinya masih memiliki uang di dalam dompet.
Ia pun meminta agar uang yang ada di dompetnya bisa digunakan sang anak untuk memenuhi kebutuhan.

"(sebut nama Y) di dompet bapak ada uang untuk kepentingan hari ini.
Maaf, maaf ya Nak, jaga adikmu.
Tolong jaga baik-baik ya Nak," ucap JW di surat wasiatnya.
Juga ada tulisan, "Agus tolong jaga mak yah".
Surat tersebut meminta pertolongan kepada Agus untuk menjaga orangtuanya.
• Kisah Romeo Juliet di Dunia Nyata, Pasutri di Malang Bunuh Diri Bersama & Tinggalkan Surat Memilukan
• Heboh Siswi SMP Bunuh Bocah 6 Tahun dan Simpan Mayat di Lemari, Mengaku Terinspirasi oleh Film
Sayangnya, sang istri yang diminta untuk dijaga sang anak pun ikut menyusulnya mengakhiri hidup.
Beberapa surat lain pun ikut ditemukan dalam pemeriksaan yang dilakukan oleh polisi.
Surat yang diduga ditulis oleh JW itu ingin agar jenazahnya tidak diautopsi.
JW pun meminta agar jenazahnya langsung dikubur.
"Ojo oleh diotopsi, ibu ikhlas, bapak ikhlas.
Anak2 ku seng pinter, (menyebut nama tiga anak)

Di akhir tulisannya, JW juga berpesan pada sang anak agar selalu hidup rukun.
Apabila mendapat rezeki JW pun meminta agar anak-anaknya dapat saling membantu satu sama lain.
Kabeh Sak Darah Daging seng rukun. nek golek salah siji digoleli ojo tukaran," pesan JW di surat itu.
Sebelumnya diberitakan, pasangan suami istri, JW (42) dan YI (38), ditemukan tewas di rumah mereka di Kecamatan Wagir, Malang, Jawa Timur, Selasa (10/3/2020).
Pasangan suami istri ini bunuh diri dengan meninggalkan surat wasiat yang isinya memilukan, terkait anak-anak yang ditinggalkan.
Hingga kini polisi masih mengusut motif yang melatarbelakangi JW dan YI bunuh diri.
JW ditemukan meninggal karena gantung diri.
• Gerayangi Teman Tanpa Ampun Hingga Viral, 5 Pelajar Pembully Siswi SMK Ditetapkan Jadi Tersangka
• Bikin Tetangga Trauma & Ketakutan, Keluarga Siswi SMP yang Bunuh Bocah 5 Tahun Terancam Diusir Warga
Sedangkan YI diduga meminum racun.
Peristiwa pertama kali diketahui oleh pihak keluarga.
Namun, anggota Polsek Wagir tak menemukan racun di rumah pasangan suami istri ini.
"Memang saat itu ada buih di mulut YI.
Tapi kondisi di dalam rumah sudah bersih.
Kami cari ke tempat sampah enggak temukan benda mencurigakan.
Namun, diduga ada ketidakharmonisan dalam keluarga," ujar Kapolsek Wagir, AKP Sri Widyaningsih.

Sri menambahkan, tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
"Kami juga tidak tahu karena berbuih saja.
Tidak ada tanda kekerasan di tubuh korban.
Meninggalnya dua-duanya sudah terlentang di atas lantai. Mungkin karena busa itu.
Karena belum ada bukti, keduanya pakai racun apa tidak," ucap Sri.
Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul: Tragedi Romeo and Juliet Terjadi di Malang, Pasutri Bunuh Diri Bersama, Isi Surat Wasiat Memilukan