Virus Corona
Mengira Hari Kematiannya Tiba, Pasien Corona Sebut Nafas Seperti Dicabut & Takut Amalnya Tak Cukup
Inilah kisah pasien corona yang mengira hari kematiannya tiba. Nafas seperti dicabut, pikiran kalut dan takut amal tak cukup menghadap Ilahi.
Editor: Monalisa
TRIBUNSTYLE.COM - Inilah kisah pilu pasien positif virus corona asal Malaysia yang sempat viral di media sosial. Rasakan penyiksaan luar biasa hingga mengira hari kematiannya telah tiba.
Terjangkit virus corona, Mohammad Faizal Awang Kechi mengira hari kematiannya telah tiba.
Dalam curhatnya yang viral di media sosial, pria asal Malaysia ini mengaku sangat tersiksa saat terinfeksi virus corona.
Ia menyebut nafasnya terasa seperti sedang dicabut malaikat pencabut nyawa.
Dalam pikirannya yang kalut, pria yang akrab disapa Faizal ini sempat takut lantaran amalnya tak cukup jika harus menghadap Sang Ilahi.
Dilansir dari My Metro, Senin (6/4/2020) Faizal menceritakan semua penderitaannya selama terjangkit virus corona.
• Bikin Terkejut! Bill Gates Prediksi Pandemi Corona Baru Berakhir Tahun Depan, Ternyata Ini Alasannya
• Menyayat Hati! Begini Kondisi Kuburan Masal Korban Corona, Hanya Tampak Nisan Putih Sederhana

Pria 25 tahun ini dinyatakan terinfeksi virus corona pada 23 Maret 2020 lalu.
Kala itu dirinya langsung mendapat perawatan di Rumah Sakit Sungai Buloh Malaysia.
Setelah diusut rupanya Faizal terjangkit virus corona setelah dirinya bertemu dengan seorang teman.
Setelah pertemuan itu, teman Faizal mengabarkan jika dirinya mengalami demam dan batuk parah.
Rupanya teman Faizal pun ikut tertular virus corona dari kedua orangtuanya.
“Pada waktu itu, teman saya tidak tahu bahwa ibu dan ayahnya positif Covid-19,” kata Faizal.
“Saya bertemu dengannya, berjabat tangan dengan semua orang sebelum mengetahui bahwa anggota keluarganya positif,” tuturnya.
• 3 ABK Terkena Corona, Penumpang KM Lambelu Menangis Histeris & Nekat Lompat ke Laut Menuju Daratan
Kemudian, temannya mengirimi pesan bahwa ibu dan ayahnya positif Covid-19.
Kemudian faizal melakukan tes covid-19 di Rumah Sakit Sungai Buloh (HSB).