Virus Corona
Waswas Pasca Inggris Lockdown, Angie Virgin Ungkap Semua Kantor Tutup & Terjadi Panic Buying
Angie Virgin ceritakan kondisi Inggris pasca lockdown, semua kantor tutup hingga terjadi panic buying.
Penulis: Apriantiara Rahmawati Susma
Editor: Amirul Muttaqin
TRIBUNSTYLE.COM - Angie Virgin ceritakan kondisi Inggris pasca lockdown, semua kantor tutup hingga terjadi panic buying.
Penyebaran virus corona yang semakin meluas membuat Pemerintah Inggris memutuskan untuk memberlakukan sistem lockdown.
Diketahui, sistem lockdown di Inggris mulai diberlakukan pada Selasa (24/3/2020) lalu.
Artis asal Indonesia yakni Angie Virgin pun mengungkapkan kondisi terkini dirinya dan keluarga di Inggris.
Angie Virgin dan keluarganya memang tinggal di London, Inggris sejak beberapa tahun lalu.
Dilansir dari video yang diunggah di YouTube Beepdo, Angie Virgin membeberkan jumlah kasus corona di Inggris.
• Pasrah Inggris Lockdown, Angie Virgin Tetap Khawatirkan Kondisi Indonesia & Beri Pesan Ini
• Tinggal di Luar Negeri, Angie Virgin Ungkap Kondisi Saat Inggris Lockdown, Siapkan Kamar Untuk Suami

"Hari ini tanggal 29 Maret 2020, situasi pandemi corona di Inggris dan United Kingdom, hari ini sudah mencapai 19.500 orang positif terkena corona dan angka kematiannya mencapai 1.228," kata Angie Virgin.
"Tentu aja angka ini sangat memprihatinkan ya dan bikin takut juga waswas," lanjutnya.
"Pemerintah di sini sudah memberlakukan lockdown, semua kantor tutup dan kita tidak bisa pergi kemana-mana dengan bebas," katanya.
• Meski Khawatir Suami Tetap Kerja Saat Lockdown, Angie Virgin Lakukan Ini Agar Terhindar dari Corona
Angie Virgin membeberkan bahwa panic buying juga terjadi di Inggris.
Banyak orang disebut mengalami panic buying sebelum Pemerintah Inggris memberlakukan sistem lockdown.
"Sama seperti kejadian di tanah air juga, setelah orang-orang pada tau kalau ini bakalan lockdown terjadi panic buying," ujar Angie.
"Jadi semua orang ngeborong makanan, tisu, sanitizer, pembersih tangan, pembersih rumah, semuanya hampir habis dan kondisi di supermarket besar itu sangat sibuk, rame banget," tambahnya.
Meski sudah lockdown, suami Angie, Habibie Syaaf yang bekerja sebagai polisi tetap harus menjalankan tugasnya.
Angie pun mengaku sempat merasa khawatir lantaran suaminya yang harus tetap bekerja.