Breaking News:

Virus Corona

Video Hari Pertama Pembatasan Akses Sejumlah Titik Jalan di Kota Tegal, Bukan Lockdown

Bukan lockdown, hanya pembatasan akses di beberapa jalan. Kota Tegal menerapkan pembatasan di sejumlah titik jalan mulai hari ini, Senin (30/3/2020).

Penulis: Gigih Panggayuh Utomo
Editor: Dhimas Yanuar
TribunSolo/YTZ
Penutupan akses jalan menuju Kota Tegal. 

TRIBUNSTYLE.COM - Kota Tegal menerapkan pembatasan di sejumlah titik jalan mulai hari ini, Senin (30/3/2020).

Diberitakan sebelumnya, Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriono berencana menutup 49 titik jalan dengan beton jenis Movable Concrete Barrier (MCB).

Dilansir dari unggahan video akun Facebook Tribunnews, pada hari pertama penutupan akses masuk Kota Tegal, masih terlihat kendaraan hilir mudik di kawasan sekitar pintu keluar tol hingga batas Kota Tegal di Jalan Sultan Agung.

Aktivitas pertokoan, warung makan, serta perdagangan umum juga masih beroperasi.

Pada video yang diambil sekitar pukul 12.00 WIB tersebut, sejumlah petugas Dinas Perhubungan Kota Tegal tampak bersiap menutup akses jalan di pertigaan Jalan Nakula dan Werkudoro.

Viral, Ada Orang Mengenakan APD untuk Belanja di Supermarket, Padahal Tenaga Medis Lebih Membutuhkan

Termasuk Bengkulu, 4 Provinsi di Indonesia Ini Nol Kasus Covid-19, Simak Daftar Sebaran 34 Provinsi

Ilustrasi karantina virus corona dan wilayah.
Ilustrasi karantina virus corona dan wilayah. (Freepik)

Tampak beberapa truk pengangkut beton MCB parkir untuk menurunkan beton-beton MCB yang akan digunakan untuk menutup jalan.

Penutupan jalan tersebut berada di sisi selatan kota, dekat dengan pintu keluar tol menuju Kota Tegal.

Wilayah administratif Kota Tegal berbatasan dengan wilayah Kabupaten Tegal di sisi timur dan selatan.

Sedangkan di sisi barat dan utara berbatasan dengan Kabupaten Brebes dan Laut Jawa.

Sebelumnya, sempat viral diberitakan bahwa Pemkot Tegal akan menerapkan local lockdown per Senin (30/3/2020) hingga empat bulan mendatang.

Simak video proses penutupan jalan berikut ini.

Bukan Lockdown, Hanya Pembatasan Akses di Beberapa Jalan

Dilansir dari Kompas.com, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, meluruskan status Kota Tegal yang bukan disebut lockdown.

Ganjar mengatakan bahwa Wali Kota Tegal hanya menutup alun-alun kota dan beberapa akses jalan di dalam kota tersebut.

"Pak Dedy (Walkot Tegal) ini mengambil tindakan awalnya di alun-alun, di sana dipakai sebagai tempat warga berkumpul. Nah itu tempat penularanya paling gampang, maka kemudian alun-alun ditutup," kata Ganjar dalam diskusi di Smart FM, Sabtu (28/3/2020).

Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono.
Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono. (TribunJateng/ Istimewa)
Sumber: TribunStyle.com
Halaman 1/4
Tags:
Tegalvirus coronaCovid-19Ganjar PranowoJawa Tengahlockdown
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved