Breaking News:

Virus Corona

Mirisnya Wabah Corona di Italia: Meski sudah Lockdown 2 Minggu, Korban Meninggal Tembus 10.000 Jiwa

Fakta dan potret mirisnya wabah virus corona Italia meski sudah lockdown selama 2 minggu lebih, korban meninggal tembus 10.000 jiwa.

ANDREAS SOLARO / AFP
Warga Italia bernyanyi, melambaikan tangan, dan bertepuk tangan di sebelah spanduk bertuliskan "Forza ragazzi #andratuttobene, restiamo a casa" (Ayo, teman-teman #semuaakanbaikbaiksaja, tinggal di rumah saja), saat flash mob "Una canzone per l'Italia" ( Lagu untuk Italia) di distrik Magliana di Roma pada 15 Maret 2020. 

TRIBUNSTYLE.COM - Fakta dan potret mirisnya wabah virus corona di Italia: meski sudah lockdown selama 2 minggu lebih, korban meninggal tembus 10.000 jiwa.

Korban meninggal akibat virus corona di Italia mencapai lebih dari 10.000 jiwa dan diprediksi masih akan terus bertambah.

Italia sendiri telah menjalani lockdown atau karantina rumah semua penduduknya selama 16 hari.

Bahkan selama 24 jam terakhir, Italia juga telah mencatatkan 889 korban meninggal baru akibat virus corona ini.

Dengan total korban meninggal mencapai 10.023 orang, seperti dilansir oleh Worldometer.

Kini, pemerintah setempat mempertimbangkan untuk memperpanjang masa lockdown yang seharusnya berakhir pada Jumat pekan depan (3/4/2020).

"Apakah ini waktu yang tepat membuka kembali negara?"

"Saya kira kami harus memikirkannya secara matang," kata kepala perlindungan sipil, Angelo Borrelli seperti yang diilansir AFP Sabtu (28/3/2020) dari Kompas.com.

Perawat di sebuah rumah sakit di kota Milan Italia tampak kelelahan dalam pergantian shift kerja dengan rekannya.
Perawat di sebuah rumah sakit di kota Milan Italia tampak kelelahan dalam pergantian shift kerja dengan rekannya. (AFP/ Miranda)

Borrelli juga mengatakan bahwa saat ini pihaknya harus bisa membatasi seminimal mungkin pergerakan untuk menyelamatkan banyak nyawa.

Italia sempat berharap bahwa wabah virus corona bakal menurun setelah angka kematian harian melambat pada 22 Maret lalu.

Tetapi pada Jumat (27/3/2020), mereka mencatatkan 969 kematian baru.

Angka ini menjadi jumlah tertinggi yang dicatat kota Roma, membuyarkan asa negara itu untuk bangkit kembali.

Pada Sabtu (28/9/2020) malam waktu setempat, Perdana Menteri Giuseppe Conte menyatakan bahwa warga harus siap jika diminta di rumah lebh lama.

"Jika mereka memahami, tentunya mereka tidak akan terburu-buru ingin kembali memulai hidup normal," kata Conte dalam pidato yang disiarkan televisi.

VIRAL Satu PDP Corona Kabur Lewat Jendela Rumah Sakit, Kepergok Sembunyi & Tiarap di Depan Ruko

UPDATE Corona Dunia - 660.000 Terinfeksi, 140.000 Sembuh, Amerika Terbanyak, Italia 10.000 Tewas

Korban meninggal dunia akibat virus corona di Italia
Korban meninggal dunia akibat virus corona di Italia (rte.ie)

Potret perjuangan petugas medis Italia

Halaman
123
Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Italiavirus coronalockdownCovid-19
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved