Virus Corona
Viral Sedihnya Wanita yang Ibunya Wafat karena Corona, Dua Hari Kemudian Sang Ayah Menyusul
Seorang wanita yang tinggal di Jakarta berinisial ER, mengunggah momen pahitnya ketika harus mengantarkan sang ibu ke pemakaman.
Penulis: galuh palupi
Editor: Triroessita Intan Pertiwi
ER ditolak pihak rumah sakit saat meminta swab test, dengan alasan dirinya tidak menunjukkan gejala.
"Saya sempat minta swab test tapi ditolak rumah sakit karena katanya saya tidak punya gejala, padahal kan jelas saya sempat merawat orang yang positif corona," ungkapnya.
ER heran mengapa pihak RS tidak melakukan pencegahan dengan melakukan pemeriksaan menyeluruh pada semua keluarga ER yang tinggal serumah.
"Setelah Ibu positif corona, kami dibiarkan saja. Takutnya kan kita carrier ya, nanti malah bisa menulari orang lain."
Karenanya, ER memiliki harapan agar pemeriksaan untuk tes corona lebih dipermudah.
Ia juga ingin nomor hotline yang disiapkan pemerintah untuk corona lebih responsif.
Karena sebelumnya, ER sempat beberapa kali menelepon untuk bertanya dia harus melakukan apa, tapi tidak mendapat respon yang pasti.
"Semoga ke depannya admin hotline corona itu diperbanyak mungkin, jadi bisa lebih responsif," tandasnya.
Akhirnya Dites
Rabu 25 Maret 2020, setelah menunggu, ER akhirnya dites.
• Najwa Shihab Bertanya: Benarkah Virus Corona Tentara Allah dengan Tugas Khusus? Ini Jawaban Quraish
Pihak Dinkes mendatangi rumahnya dan melakukan swab test pada ER.
Ia lantas mengucapkan terimakasih.
"Alhamdulillah akhirnya sy di swab test jg..
Jujur sebenernya sy udh hopeless utk dtg ke rs utk di swab dan memilih utk stay #dirumahaja.
Tapi hr ini lsg dihubungi dan dilakukan swab dirmh..
Terima kasih kepada Dinkes dan puskesmas jaksel.. semoga hasilnya negatif.. aamiin," tulisnya.
(TribunStyle.com/Galuh Palupi)
• Kapok dengan Awal Wabah Virus Corona, PM China Minta Pejabat Tak Sembunyikan Informasi Infeksi Baru
• Kondisi Detri Warmanto Semakin Membaik setelah 10 Hari Karantina Diri karena Positif Virus Corona