Virus Corona
Masyarakat Diminta Waspada, Inilah Perbedaan Gejala Virus Corona & Flu Biasa yang Harus Diketahui
Perbedaan gejala antara infeksi virus corona dan flu biasa, mengingat wabah corona yang semakin cepat menular dan menjadi pendemi global.
Penulis: Heradhyta Amalia
Editor: Dhimas Yanuar
TRIBUNSTYLE.COM - Virus corona yang semakin cepat mewabah, maka kewaspadaan harus ditingkatkan. Inilah perbedaan gejala yang perlu diketahui antara virus corona dan flu biasa yang hampir memiliki kesamaan.
Mewabahnya penularan virus corona di Indonesia semakin meningkat dan langkah pemerintah pun lebih ditingkatkan.
Tak hanya itu, masyarakat Indonesia sendiri diminta untuk tetap waspada dan menjaga kesehatan dengan baik.
Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO pun telah memutuskan virus corona sebagai pendemi global, karena menginfeksi lebih dari 100.00 orang di seluruh dunia.
Dilansir dari SCMP, sudah ada lima negara yang banyak terkena kasus infeksi corona yakni China, Italia, Korea Selatan, Iran dan Spanyol.
Jumlah kasus penularan virus corona di Indonesia sendiri pada Sabtu (14/3/2020), terdapat 69 orang yang dinyatakan positif.
Sementara 2 orang dinyatakan sembuh dan 4 orang telah meninggal dunia.
• Waspada Virus Corona, 5 Artis Pilih Berdiam di Rumah, Ada yang Batalkan Bulan Madu dan Tunda Liburan
• Pemerintah Kota Surakarta Tetapkan Status KLB Virus Corona Selama 14 Hari ke Depan
Akibat wabah corona tersebut, menjadikan beberapa acara dan penerbangan sebaiknya dibatalkan dan ditunda sampai waktu yang belum ditentukan.
Penularan yang begitu cepat membuat kebanyakan orang menjadi khawatir akan lingkungan sekitar dan kondisi fisik apabila tengah sakit.

Gejala sakit yang hampir mirip dengan tertularnya corona atau Covid-19 yakni flu biasa yakni sama-sama menyerang sistem pernapasan namun, asal kedua virus ini dari golongan berbeda.
Berikut perbedaan gejala coronavirus dan flu biasa yang dilansir dari Kompas.com.
1. Gejala flu biasa
Flu adalah infeksi virus golongan rhinovirus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, yakni hidung dan tenggorokan.
Virus ini bisa tertular lewat udara yang dikeluarkan oleh penderitanya saat terserang flu seperti batuk, bersin, atau berbicara.
Anak-anak di bawah usia 6 tahun rentan mengalami flu, karena sistem kekebalan tubuh yang masih rendah. Akan tetapi, orang dewasa juga dapat mengalami jenis penyakit ini.
Secara umum, gejala flu biasa yang ditimbulkan seperti:
- Hidung berair,
- Sakit tenggorokan
- Batuk
- Bersin
- Demam (jarang)
- Hidung tersumbat
- Sakit kepala ringan
- Badan terasa linu
- Merasa lemas.
Berbagai gejala tersebut biasanya muncul 1-3 hari setelah terpapar virus dari orang lain yang sedang sakit flu. Orang-orang yang berisiko mengalami flu adalah anak-anak di bawah usia 1 tahun serta mereka yang memiliki sistem kekebalan tubuh rendah.
• WHO Surati Presiden Jokowi, Menghimbau Pemerintah RI Umumkan Darurat Nasional Virus Corona
• POPULER Tulis Pesan Menyentuh di FB, Pria Curhat Jenazah Saudarinya 2 Hari Terlantar Karena Corona

2. Gejala infeksi virus corona atau COVID-19
Infeksi virus corona atau COVID-19 juga menyerang sistem pernapasan yang bisa menular ke semua orang dari berbagai rentang usia, baik anak-anak, orang dewasa, ibu hamil atau menyusui, hingga orang lanjut usia (lansia)
Tak heran bila gejala coronavirus terbilang mirip dengan flu biasa.
Selain itu, orang yang sebelumnya pernah mengalami kondisi medis, seperti asma, diabetes, penyakit jantung, tampaknya lebih rentan untuk menjadi sakit parah akibat virus.
Gejala infeksi virus corona sebenarnya bervariasi antara satu orang dengan orang lainnya dan dapat muncul 4-10 hari setelah terpapar dari orang yang menderita.
Secara umum gejala coronavirus yang utama, antara lain:
- Demam tinggi
- Batuk kering
- Merasa lemas
- Sesak napas.
Gejala-gejala tersebut biasanya tergolong ringan dan dapat muncul secara bertahap.
Penderita COVID-19 juga bisa mengalami nyeri otot, sakit kepala, sakit tenggorokan, hidung tersumbat, pilek, atau diare. Namun, gejala ini jarang terjadi dan tidak khas pada penderita COVID-19.
Hingga sampai sekarang ini, masyarakat dihimbau untuk tidak terlalu panik dengan wabah corona yang cepat menginfeksi.
Masyarakat diminta untuk tetap menjaga kesehatan dan pola hidup yang baik, dan jangan lupa untuk meningkatkan kebersihan lingkungan sekitar.
Gejala di atas membantu warga untuk mengerti perbedaan antara gejala virus corona dan flu biasa, sehingga kekhawatiran dalam diri tidak terlalu timbul secara berlebihan.
(TribunStyle.com/Heradhyta Amalia)
BACA JUGA:
• Virus Corona di Indonesia, Ayu Ting Ting Buka Suara Soal Gelaran Konser 28 Maret: Udah Dapat Izin
• Baru Saja Dirilis Ilmuwan, Begini Potret Paru-paru Penderita Corona Kronis, Rusak & Muncul Tanda Ini
• Corona Makin Meluas, Jessica Iskandar Pasrah Bila Tamu Undangan Sepi, Kita Pengen Mereka Nyaman