Babak Baru KDRT Kakak Ipar Chelsea Olivia, Hansen Wijaya Dijerat 2 Pasal Hingga Anak Alami Trauma
Miki Soesanti diperiksa oleh polisi terkait kasus KDRT yang ia terima. Kakak ipar Chelsea Olivia dan anaknya mengaku masih trauma.
Penulis: Febriana Nur Insani
Editor: Dhimas Yanuar
"Jadi laporan polisi ke Hansen WIjaya itu ada 2 pasal, pasal pertama itu pasal 44 Undang-Undang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga.
Yang kedua pasal 352 KUHP, penganiayaan, jadi pasalnya berlapis ya.
Baik Undang-Undang PKDRT maupun Undang-Undang KUH Pidana," jelas Ori.
Miki sendiri telah melakukan visum untuk mendukung laporan yang ia ajukan ke polisi.
• Trauma KDRT, Yuni Shara Berdoa Tak Dipertemukan Lagi dengan Mantan Suami, Itu Menyakitkan Banget
"Jadi tanggal 8 Februari Miki buat laporan polisi kemudian langsung divisum di Rumah Sakit Polri.
Tadi kita tanya hasilnya katanya belum keluar tapi sudah divisum," tambahnya.
Kekerasan dalam rumah tangga yang dilakukan oleh Hansen ternyata disaksikan langsung oleh anaknya.
Kini Miki pun tengah berusaha keras untuk memulihkan kondisi psikis dirinya dan sang anak.
"Trauma sih (anak), makanya saya lagi minta bantuan psikolog untuk anak saya dan saya juga," pungkas Miki.(TribunStyle.com/Febriana)

Kronologi Kakak Ipar Chelsea Olivia Diduga Alami KDRT 'Dia Cuma Bisa Teriak & Nangis, Takut Dibunuh'
Kakak kandung Chelsea Olivia itu dilaporkan oleh sang ibu mertua gara-gara dugaan kasus KDRT.
Christian Hansen Wijaya dilaporkan karena diduga melakukan kekerasan terhadap sang istri, Miki.
Pamela Susanti, ibu Miki melaporkan Christian Hansen Wijaya ke Polda Metro Jaya dengan didampingi kuasa hukumnya.
"Kami hari ini mendatangi SPKT Polda Metro Jaya untuk melaporkan Hansen suaminya Miki atas tindakan KDRT," ujar kuasa hukum Pamela seperti dikutip dari tayangan Go Spot yang diunggah kanal YouTube Starpo Indonesia pada Jumat 7 Februari 2020.
• Bunyi 4 Janji Pranikah Artis, Termasuk Chelsea Olivia, Rey Utami: Terbukti Selingkuh Serahkan Harta!
Ibunda Miki lalu menjelaskan kronologi insiden KDRT yang diduga dilakukan oleh Hansen.