Breaking News:

Tragedi Susur Sungai

Punya Ide Susur Sungai Tapi Tinggalkan Peserta, Terungkap Kronologi Saat sang Pembina Tinggalkan TKP

Pembina Pramuka SMPN 1 Turi ditetapkan tersangka dalam tragedi susur sungai. Terungkap begini pengakuan polisi dan kronologinya.

Editor: Monalisa
Tribunjogja.com/Hasan Sakri
Wakil Bupati Sleman Sri Muslimatun menghadiri upcara pemakaman salah satu korban susur sungai 

 Sebagian artikel ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul Pengakuan Tersangka Susur Sungai SMP 1 Turi, Punya Ide tapi Tinggalkan Peserta

Kolase foto tragedi susur sungai SMPN 1 Turi
Kolase foto tragedi susur sungai SMPN 1 Turi (Dok Pusdalops DIY - TribunJogja.com,Tribunjogja.com/Hasan Sakri, Christi Mahatma Wardhani)

Viral Jawaban Pembina Pramuka SMPN 1 Turi Saat Warga Ingatkan Bahaya Susur Sungai, Tuai Kecaman!

Sementara itu sebelum ditetapkan sebagai tersangka, ternyata sudah beredar jawaban sang pembina Pramuka saat diingatkan warga akan bahaya kegiatan susur sungai.

Jawaban pembina Pramuka SMPN 1 Turi terhadap peringatan warga para pun kini justru membangkitkan amarah banyak pihak.

Pasalnya akibat kegiatan susur sungai itulah, sebanyak 9 siswi SMPN 1 Turi ditemukan hanyut dan dalam keadaan tak bernyawa.

 Kepala SMP N 1 Turi: Saya Baru Setengah Bulan Menjabat & Saya Tidak Tahu Ada Kegiatan Susur Sungai

 Kisah Pilu Korban Susur Sungai SMPN 1 Turi Dimakamkan Tepat di Hari Ultah, Sang Ayah Angkat Bicara

Kini pencarian siswa SMPN 1 Turi yang menjadi korban pun masih terus dilakukan oleh tim penyelamat.

Diberitakan sebelumnya, ratusan siswi kelas 7 dan 8 SMPN 1 Turi mengikuti kegiatan pramuka.

Salah satuny kegiatan pramuka tersebut adalah melakukan susur sungai Sempor, Desa Donokerto, Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman, DIY, Jumat (21/2/2020) pukul 15.30 WIB.

Nahas ketika para siswi melintasi sungai Sempor, tiba-tiba arus mulai meninggi dan menyeret beberapa siswa.

Khoirunnisa, korban susur sungai SMPN 1 Turi dimakamkan (kiri), dokumentasi proses evakuasi (kanan)
Khoirunnisa, korban susur sungai SMPN 1 Turi dimakamkan (kiri), dokumentasi proses evakuasi (kanan) (TRIBUN JOGJA/HO/PUSDALOPS BPBD DIY, Tribunjogja.com | Hasan Sakri)

Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Bagus Puruhito menjelaskan dari info yang ia terima jumlah keseluruhan peserta 249.

"Kemudian yang selamat 239," ujarnya, Sabtu (22/2/2020).

Petugas akhirnya menemukan dua siswa lagi sekitar pukul 10.15 WIB dan 10.35 WIB.

Kapolda DIY Irjen Pol Asep Suhendar menuturkan dua orang siswa ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

"Dua lagi baru ditemukan di Dam Lengkong dan dam Polowidi yang berjarak dua hingga tiga kilometer dari tempat kejadian pertama," ungkapnya.

Warga Ingatkan Bahaya

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Tags:
susur sungaiSMPN 1 TuriSlemanpembina PramukatersangkaPolda DIYTwitter
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved