Arya Satria Claproth Setuju Jasad Zefania Diautopsi, Kuasa Hukum Sebut Suami Karen Pooroe Korban
Arya Satria Claproth akhirnya muncul dan setujui langkah autopsi untuk Zefania, kuasa hukum sebut suami Karen Pooroe korban.
Penulis: Apriantiara Rahmawati Susma
Editor: Delta Lidina Putri
lihat foto
TRIBUNSTYLE.COM - Arya Satria Claproth akhirnya muncul dan setujui langkah autopsi untuk Zefania, kuasa hukum sebut suami Karen Pooroe korban.
Kabar meninggalnya putri Karen Pooroe dan Arya Satria Claproth, Zefania Carina sempat heboh diperbincangkan.
Putri Karen Pooroe dan Arya Satria Claproth dikabarkan meninggal dunia setelah jatuh dari balkon apartemen lantai 6.
• Apartemennya Jadi TKP Tewasnya Putri Semata Wayang Karen Pooroe, Marshanda Resmi Jalani Pemeriksaan
• Meski Telah Setuju, Karen Pooroe Justru Enggan Saksikan Autopsi Zefania Carina: Itu Hanya Jasad
Hingga kini kematian putri Karen Pooroe dan Arya Satria Claproth masih diselidiki oleh pihak berwajib.
Sebelumnya, Karen Pooroe telah mendatangi Polres Jakarta Selatan.
Di kesempatan itu, Karen Pooroe mengungkapkan ia menyetujui dilakukan autopsi pada jenazah Zefania.
"Saya kan minta anak saya tidak diautopsi pada saat penguburan. Tapi kan saya punya hak sebagai seorang ibu untuk tahu yang
sebenarnya terjadi pada anak saya," ucap Karen Pooroe seperti dikutip dari video yang diunggah di kanal YouTube Cumicumi, Jumat (14/2/2020).
• Bongkar Kejanggalan Kematian Zefania Carina, Karen Pooroe Beberkan Hal Tak Logis Tewasnya Sang Anak
Setelah Karen Pooroe, kini giliran Arya Satria Claproth yang datang ke kantor polisi.
Tampak Arya didampingi kuasa hukumnya, Andreas Nahot.
Arya sendiri terlihat bungkam saat sejumlah awak media menanyakan kelanjutan kasus kematian anaknya.
Andreas Nahot mengungkapkan bahwa ia datang bersama Arya untuk menindaklanjuti kasus tersebut.
"Jadi saya kesini hadir bersama klien saya Arya untuk menindaklanjuti juga laporan yang sudah ada mengenai kematian dari putri Arya dan Karen," kata Andreas Nahot seperti dilansir dari kanal YouTube Warta Hot, Jumat (14/2/2020).
Sebelumnya, Arya diketahui telah diperiksa pihak kepolisian selama dua kali.
Menurut Andreas, perkembangan kasus itu kini justru mulai mengarah ke sejumlah tuduhan, termasuk pembunuhan.
