Virus Corona
UPDATE Virus Corona, Banyak Pejabat Tinggi di China Dipecat Karena Kematian Capai 100 Jiwa per Hari
Update terbaru jumlah korban virus corona, banyak pejabat tinggi di China dipecat karena kematian capai 100 jiwa perhari.
Penulis: Dhimas Yanuar Nur Rochmat
Editor: Suli Hanna
Media pemerintah China melaporkan, dilansir dari BBC, pada Selasa (11/2/2020), Zhang Jin, ketua komisi kesehatan provinsi Hubei Partai Komunis, dan, Liu Yingzi, direktur komisi kesehatan, telah dihentikan dari jabatan mereka.
Pemecatan ini berlangsung satu hari setelah 103 kematian karena virus corona dilaporkan di provinsi Hubei.
Di mana jutaan orang masih diisolasi dan mengeluhkan kurangnya pangan.
• Singapura Terancam Lumpuh Karena Virus Corona, Kode Oranye Diperingatkan Pada Warga, Ini Maksudnya
• Film Mulan Terancam Ditunda Sampai Virus Corona di China Mereda

Komentar ahli dari Harvard kenapa Indonesia belum terjangkit
Ketiadaan kasus virus corona di Indonesia memicu kekhawatiran peneliti Harvard.
Menurutnya, ketiadaan tersebut mungkin berarti virus sebenarnya telah menyebar, tetapi tak terdeteksi.
Jika itu terjadi, menurutnya, ada potensi bagi virus tersebut membentuk epidemi yang jauh lebih besar.
“Indonesia telah melaporkan nol kasus, dan Anda akan mengharapkan telah melihat beberapa kasus,” ujar ahli epidemiologi Marc Lipsitch di Harvard TH Chan Scool of Public Health, sebagaimana dikutip VOA News.
Penelitian para ahli Harvard sendiri didasarkan pada perkiraan jumlah rata-rata penumpang pesawat yang terbang dari Wuhan ke kota-kota lain di seluruh dunia.
Asumsinya, semakin banyak penumpang maka berarti ada kemungkinan penularan kasus virus corona.
"Kasus-kasus yang tidak terdeteksi di negara mana pun berpotensi menyebarkan epidemi di negara-negara itu yang dapat menyebar di luar perbatasan mereka,” jelasnya.
Penelitian itu merupakan satu dari tiga penelitian terbaru yang mengatakan bahwa virus mungkin telah sampai di Indonesia.
Meski demikian, ketiga penelitian terbaru itu sendiri diakui tak melalui proses ilmiah normal yang ditinjau oleh ahli dari luar.
Namun, menurut peneliti yang dihubungi oleh VOA, penelitian tesebut menurut mereka masuk akal.
• Foto Pilu Ciuman Calon Pengantin Terpisahkan Virus Corona, Bertemu Meski Dipisahkan Kaca Pelindung
• Virus Corona Semakin Mewabah, Korea Utara Disebut Bisa Hancur Karena Tutupi Informasi Penyebaran

Reaksi Menteri Kesehatan Terawan