Berita Terpopuler
POPULER Pesan Terakhir Li Wenliang Sebelum Meninggal, Tak Bisa Wujudkan Ajak Anaknya ke Tembok Besar
Li Wenliang meninggal pada Kamis 6 Februari 2020 karena terinfeksi virus corona. Kepergian Li Wenliang meninggalkan duka mendalam.
Penulis: galuh palupi
Editor: vega dhini lestari
TRIBUNSTYLE.COM - Sosok Li Wenliang, dokter asal Wuhan, China sedang menjadi sorotan.
Dokter yang baru saja meninggal dunia di usianya yang ke-34 tahun ini adalah orang yang pertama kali mengumumkan bahaya corona 10 hari sebelum akhirnya virus itu meluluhlantakkan Wuhan.
Li Wenliang meninggal pada Kamis 6 Februari 2020 karena terinfeksi virus corona.
Kepergian Li Wenliang meninggalkan duka mendalam sekaligus kemarahan publik China.
Dokter Li Wenliang meninggalkan seorang anak dan istri yang tengah mengandung buah hati mereka yang kedua.
• Ucapan Pahit Terakhir Ini Merongrong Li Wenliang Sebelum Maut Jemput Dokter Pahlawan Virus Corona
Kenangan dari Li Wenliang
Sang dokter meninggalkan banyak jejak melalui akun media sosialnya.
Pria 34 tahun itu termasuk sosok yang aktif mengunggah postingan melalui Weibo, media sosial yang populer di China.
Hampir semua unggahan Li Wenliang ditulis dalam prosa yang hidup dan bersemangat.
Ia memulai unggahan pertamanya di tahun 2011.
Jika diamati, ia lebih gemar memajang foto-foto makanan dan camilan yang ia nikmati sehari-hari.
• Li Wenliang, Sosok Dokter Kata-katanya Tak Digubris Pemerintah China, Akibatnya Virus Corona Mewabah
Li Wenliang juga kerap membagikan kehidupannya sehari-hari seperti hadiah yang ia terima dari lotre online, begadang untuk menonton snooker, dan gadget terbaru yang ingin ia beli.
Selain soal keseharian, sang dokter rupanya hobi mengomentari berbagai kejadian yang sedang jadi sorotan.
Satu dari postingan pertama Li adalah soal tabrakan dua kereta berkecepatan tinggi di dekat kota Wenzhou.
Peristiwa itu terjadi pada Juli 2011 dan menewaskan 40 orang.