Virus Corona
Bekerja Nonstop 10 Hari Tangani Pasien Corona, Staf Medis Ini Kelelahan, Pingsan dan Meninggal
Kelelahan tangani pasien Corona yang membludak, staf medis ini meninggal dunia, sempat bekerja nonstop selama 10 hari.
Penulis: Apriantiara Rahmawati Susma
Editor: Agung Budi Santoso
Pernikahan itu diadakan pada 30 Januari 2020 lalu dan dihadiri 5 orang.
Lima orang tersebut antara lain adalah pasangan yang menikah, orangtua, dan penghulu.
Sang dokter ternyata memiliki alasan tersendiri mengapa melangsungkan pernikahan dalam waktu yang singkat.
Hal itu dikarenakan wabah virus Wuhan yang kini tengah marak.
Para staf medis mencoba sekuat tenaga menangani pasien di rumah sakit.
Mereka bahkan rela mengesampingkan kepentingan mereka sendiri.

• Ini Alasan Haru & Mulia 31 Perawat Pasien Virus Corona di Wuhan Mendadak Memotong Rambutnya
Sang dokter harus segera kembali bekerja ke Jinan dan bahkan tak punya waktu untuk makan bersama istrinya.
Ia mengatakan bahwa mereka telah menetapkan tanggal pernikahan pada 31 Januari, tetapi karena wabah Corona, mereka sempat ingin menunda pernikahan.
Namun, orang tua mengungkapkan bahwa tidak baik menunda pernikahan, sehingga pasangan itu memutuskan untuk mengadakan pernikahan secara sederhana.
Mereka juga memilih untuk tidak mengundang kerabat atau teman untuk mengurangi risiko infeksi.
Pengantin wanita mengaku tak keberatan sama sekali dengan pernikahan tersebut.
Ia mengatakan bahwa hal terpenting sekarang adalah membiarkan suaminya kembali bekerja dengan tenang.
(TribunStyle.com/Tiara Susma)