Breaking News:

Virus Corona

Virus Corona Meluas, Mahasiswa Indonesia di Wuhan Curhat ke Boy William & Luruskan Fakta yang Salah

Boy William menghubungi mahasiswa Indonesia di Wuhan untuk mengetahui kondisi pasca maraknya virus corona.

Penulis: Yuliana Kusuma Dewi
Editor: Suli Hanna
Kolase Instagram dan YouTube Boy William & Freepik
Boy William dicurhati mahasiswa Indonesia di Wuhan tentang corona virus 

TRIBUNSTYLE.COM - Boy William menghubungi mahasiswa Indonesia di Wuhan untuk mengetahui kondisi pasca maraknya virus corona.

Virus Corona tidak hanya terjadi di Wuhan, China, namun juga semakin meluas ke beberapa negara lain.

Korban meninggal terus bertambah setiap harinya, hingga kini mencapai 132 orang.

Kota Wuhan saat ini dikabarkan bagai kota hantu yang diisolasi.

Mahasiswa Indonesia di Wuhan lantas menceritakan kondisi sebenarnya di Wuhan pasca serangan virus corona yang mematikan.

Hal tersebut disampaikan melalui tayangan kanal YouTube Boy William 'GARA-GARA VIRUS CORONA, JADI TERISOLASI DI DALAM KAMAR! #DiTelfonBoy' Rabu (29/01/2020).

Siaga Wabah Virus Corona, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Kompak Pakai Masker Saat di Paris

Mirip Pasar Wuhan Asal Virus Corona, Pasar Tomohon Bikin Merinding Bule Norwegia, Kelelawar Dibantai

"Ada beberapa mahasiswa yang katanya terisolasi di Wuhan gara-gara virus (corona).

Jadi kondisi di sana seperti apa sekarang, jalanan sepi?" tanya Boy William penasaran.

Aprilia Zhang mahasiswi Indonesia yang sedang menempuh pendidikan di Universitas Central China Normal University, Wuhan mengatakan kondisi kota sedang tertutup.

"Sekarang kota Wuhan statusnya lagi lockdown tuh, jadi akses keluar masuk kota ya benar-benar ditutup.

Dari yang luar kota nggak bisa masuk dan yang di dalam juga nggak bisa keluar Wuhan," jelas Aprilia Zhang.

Boy lantas menanyakan bagaimana mereka mencari makanan sehari-hari.

"Gimana kalian cari konsumsi untuk makan?" tanya Boy William.

Aprilia menceritakan masih ada warung yang buka di sekitar universitas mereka.

"Kalau kita makan Alhamdulillah masih bisa menjangkau ya, soalnya di sekitar kampus masih ada toko yang buka, jadi kita masih bisa beli."

Nenek 87 Tahun Sembuh dari Virus Corona, Disambut Bahagia saat Keluar dari Ruang Isolasi

Aprilia juga meluruskan fakta jika mereka sebenarnya masih bisa keluar asrama.

Namun diwajibkan untuk memakai masker saat keluar.

"Kita di sini masih bisa beraktivitas kok, kalau di berita-berita ada yang bilang kita nggak boleh keluar asrama.

Itu nggak bener, yang bener itu kita masih bisa beraktivitas biasa.

Tapi, kalau keluar ruangan kita harus pakai masker," jelas Aprilia.

Pemerintah telah mengeluarkan himbauan agar mereka tetap di dalam rumah jika tidak ada aktivitas genting.

Selain itu transportasi umum semuanya sudah dihentikan.

"Kalau himbauannya sih, kalau tidak ada sesuatu yang penting tetep berada di dalam ruangan,

Transportasi publik semuanya berhenti, metro, bus dan bahkan pesawat berhenti," ujar Aprillia.

Aprillian juga mengatakan mereka diminta untuk melaporkan suhu tubuh setiap harinya.

"Kita setiap hari wajib lapor suhu tubuh," ujar Aprillia.

UPDATE Jumlah Korban Virus Corona, 3 Virus Mematikan yang Pernah Dihadapi China, SARS Sama Ganasnya

"Kalian takut nggak?" tanya Boy William kembali.

Aprillia mengatakan dirinya merasa takut dengan ancaman virus corona.

Namun mencoba untuk tidak panik dan menunggu bantuan evakuasi dari KBRI Indonesia di Beijing.

"Absolutely (pastinya), tapi ya kita coba itu (tenang) lah.

Ntar kalau terlalu takut malah kita sendiri yang drop."

"Kalau rencana balik, kita berharap segera balik.

Tapi, KBRI Beijing dan Kemenlu beserta semua pemerintah Indonesia sedang mengusahakan kita dievakuasi," jelas Aprilia Zhang.

Mendengarnya, Boy kemudian merasa lega dengan kondisi mahasiswa Indonesia di Wuhan.

"Setidaknya guys kita tahu kondisi mereka yang di Wuhan and happy denger mereka-mereka yang katanya terisolasi, but their okay," pungkas Boy William.(Tribunstyle.com/Yuliana Kusuma)

Ilustrasi.
Ilustrasi. (engnews24h.com)

Tak Pernah Pergi ke Wuhan, Warga Jepang Ini Terkena Virus Corona, Dirawat Setelah Alami Gejala Ini

Cerita warga asal Jepang yang terkena virus corona, padahal tak pernah berkunjung ke Wuhan, China. Dilarikan ke rumah sakit setelah alami gejala ini.

Penyebaranvirus corona kini semakin meluas dan merajalela.

Virus ini awalnya ditemukan di kota Wuhan, China, sebelum akhirnya menyebar ke berbagai negara.

Jumlah korban meninggal karena virus corona diketahui sudah mencapai 132 orang pada Rabu (29/1/2020).

 UPDATE Jumlah Korban Virus Corona, 3 Virus Mematikan yang Pernah Dihadapi China, SARS Sama Ganasnya

 Terungkap! Peneliti China Beberkan Asal Muasal Virus Corona, Berjarak 30 Km dari Lab Virus Mematikan

Sedangkan, korban yang terinfeksi telah mencapai 6052.

Seperti dilansir dari Xinhua visa News.com.au Senin (27/1/2020), virus corona ternyata berasal dari Pasar Seafood Huanan di Wuhan.

Berawal dari pasar tersebut, virus itu pun langsung menyebar dengan cepat.

Ilmuwan Curigai Virus Corona Lolos dari Laboratorium Penyakit, Dekat Dengan Pasar Makanan Ekstrem
Ilmuwan Curigai Virus Corona Lolos dari Laboratorium Penyakit, Dekat Dengan Pasar Makanan Ekstrem (The Sun)

Viruscorona kini bahkan diketahui telah menyebar di beberapa negara, termasuk Jepang.

TribunStyle lansir dari South China Morning Post, seorang sopir bus asal Jepang dikabarkan terjangkit virus corona.

Padahal, sopir bus itu diketahui tak pernah bepergian ke Wuhan, China.

Setelah diselidiki, sopir bus itu ternyata sempat menjemput wisatawan yang berasal dari Wuhan.

Sopir bus itu disebut menjemput wisatawan dari Wuhan sebanyak dua kali di bulan ini.

Ia menjemput 31 penumpang dari Osaka ke Tokyo pada 8 hingga 11 Januari 2020 lalu.

Setelah itu, ia kembali menjemput 29 wisatawan pada 12 hingga 16 Januari 2020.

Departemen Kesehatan, Perburuhan dan Kesejahteraan menegaskan di konferensi pers bahwa tak ada turis yang menunjukkan gejala infeksi yang jelas.

Sementara itu, sopir bus itu mengalami gejala seperti batuk pada 14 Januari 2020.

Beberapa hari kemudian, ia memutuskan untuk berobat ke rumah sakit.

Coronavirus
Coronavirus (duke.edu)

Diketahui, sopir bus itu kini tengah dirawat di rumah sakit dalam kondisi yang stabil.

Kementerian kesehatan juga mengkonfirmasi dua kasus lagi, seorang pria dan wanita berusia 40-an.

Keduanya baru saja berkunjung dari Wuhan.

Pria itu didiagnosis menderita pneumonia di Prefektur Aichi, Jepang tengah.

Sedangkan, si wanita didiagnosis di pulau utama Hokkaido yang paling utara.

Sementara itu, Pemerintah telah meningkatkan upaya untuk mencegah virus corona yang mematikan menyebar lebih jauh di Jepang.

Sebuah pesawat carteran yang dioperasikan oleh All Nippon Airways, berangkat pada 28 Januari 2020 untuk mengevakuasi sekitar 200 warga Jepang yang berada di Provinsi Hubei, Cina tengah. (TribunStyle.com/Tiara Susma)

• Nenek 87 Tahun Sembuh dari Virus Corona, Disambut Bahagia saat Keluar dari Ruang Isolasi

• VIRAL VIDEO Wuhan Jiayou: Teriakkan Penghuni Kota Wuhan di Malam Hari yang Terisolasi Virus Corona

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
virus coronaIndonesiaWuhanBoy William
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved