Virus Corona
Bill Gates Tanggapi Virus Corona, Prediksinya Jadi Kenyataan: 'Antisipasi Penyakit Seperti Perang'
Tanggapi soal virus corona, prediksi Bill Gates yang menjadi kenyataan: 'Seharusnya dunia antispasi wabah penyakit seperti perang'.
Penulis: Dhimas Yanuar Nur Rochmat
Editor: Delta Lidina Putri
TRIBUNSTYLE.COM - Dunia tengah dalam kekhawatiran terkait merebaknya virus corona yang belum ditemukan vaksinnya.
Virus corona ini pertama kali ditemukan di Kota Wuhan, China.
Bahkan virus corona saat ini sudah merebak ke 12 negara di berbagai belahan dunia.
Virus yang disebut mirip dengan Sindrom Pernapasan Akut Parah (SARS) ini telah menjangkiti 2000 lebih dan membunuh 80 jiwa di China.
Pemerintah China menyatakan, korban meninggal akibat wabah virus corona mencapai 80 orang dengan lebih dari 2.300 orang terinfeksi.
Dilansir AFP melalui Kompas.com, Senin (27/1/2020), otoritas di Provinsi Hubei mengonfirmasi adanya 371 kasus serta 24 korban kematian yang baru.
Jumlah 80 korban meninggal akibat virus corona merupakan lonjakan tajam setelah sehari sebelumnya (26/1/2020), China mengumumkan 56 kematian.
Selain itu, kasus baru yang diumumkan pemerintah Hubei membuat angka mereka yang terinfeksi mencapai lebih dari 2.300 orang jika digabung data dari otoritas pusat.
• RSHS Bandung Belum Rilis Info Tentang Pasien Virus Corona, Diduga Pekerja Kereta Cepat yang Dirawat
• Diduga Terjangkit Virus Corona, Pasien Nekat Ludahi Perawat: Jika Aku Mati, Kalian Mati Bersamaku

Komentar Bill Gates tentang virus corona
Menyoal virus mematikan tersebut, Bill Gates ternyata sudah pernah memprediksi bahaya ancaman penyakit sejak tahun 2018 yang lalu.
Menurutnya, wabah virus mematikan jadi ancaman ketiga terbesar di dunia, selain peperangan.
Bill Gates menyebutkan bahwa dua ancaman lainnya adalah perubahan iklim dan perang nuklir yang bisa saja terjadi kapan saja.
"Dunia perlu mempersiapkan diri terkait wabah yang harus kita persiapkan sebagaimana kita mengantisipasi perang," ucap Bill Gates seperti dikutip dari Business Insider melalui Kompas.com, Senin (27/1/2020).
Pendiri Microsoft ini menyamakan wabah corona saat ini dengan wabah flu yang terjadi di tahun 1918 yang menewaskan jutaan penduduk bumi.
Masa inkubasi virus corona ini antara 1 hingga 14 hari.