Vokalis Roxette Marie Fredriksson Meninggal karena Kanker Otak, Waspadai 5 Gejala Kehadirannya

"Waktu berjalan begitu cepat. Belum selama itu saya menghabiskan siang dan malam di apartemen kecil saya untuk berbagi mimpi. Dan mimpi hebat yang pernah kita bagi, saya merasa terhormat menemui talenta dan kebaikanmu. Saya mengirimkan cinta untukmu dan keluarga. Hidup takkan pernah sama lagi." tulisnya.

Penampilan Marie Fredriksson yang terakhir adalah pada tahun 2016, setelah itu ia tidak mampu lagi untuk tampil karena penyakit yang ia derita.

Sebelum didiagnosa tumor otak, Marie pernag mengalami kejang di kamar mandi dan retak di tulang tengkoraknya.

Hal tersebut terjadi pada tahun 2002, menurut pemeriksaan medis saat itu, Marie didiagnosa menderita tumor otak dan hanya memiliki harapan hirup 25 persen.

Setelah melalui pengobatan yang intensif, Marie perah dinyatakan sembuh dari penyakit yang ia derita.

Tetapi akibat pengobatan itu, ia mengalami buta sebelah, dan gangguan pada pendengaran serta kemampuan bergeraknya.

Bahkan setelah dinyatakan sembuh, ia bisa kembali menulis.

Pada tahun 2009, Ia kembali ke atas panggung dan memulai tur lagi, tetapi pada 2016 dokter menyarankan untuk berhenti karena kondisi kesehatannya yang mulai memburuk.

Marie Fredriksson membentuk duo vokal Roxxete bersama Pre Geesle.

Duo vokal ini berhasil menjadi terkenal di dunia dengan lagu yang berjudul "The Look".

Lagu 'The Look" sendiri pernah menjadi nomor 1 di tangga lagu Billboard top 100.

Selain lagu 'The Look', lagu Roxxete yang terkenal lainnya adalah "It Must Have Been Love", yang dijadikan soundtrack dari film yang sangat populer, Pretty Woman. (TribunStyle.com/Anggie)

Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul Vokalis Roxxete, Marie Fredriksson Meninggal Dunia Setelah 17 Tahun Melawan Kanker.

• 5 Mitos Tentang Gula yang Masih Banyak Dipercaya Masyarakat, Penyebab Gigi Berlubang dan Kanker

• 5 Manfaat Teh Hitam yang Kerap Disepelekan Selama Ini, dari Pencegah Kanker Hingga Bebas Bau Mulut