Percantik Diri Semprotkan Minyak Esensial ke Wajah, Wanita Ini Hampir Tak Mengenali Dirinya Sendiri
Wajah mulus Emily Smith berubah penuh luka hanya karena semprotan uap minyak esensial. Simak kisah pilunya yang sempat tak mengenali dirinya sendiri.
Editor: Monalisa
lihat foto
TRIBUNSTYLE.COM - Wajah mulus dan cantik Emily Smith berubah penuh luka hanya karena semprotan uap minyak esensial.
Layaknya wanita pada umumnya, Emily Smith juga berupaya untuk mempercantik dirinya lewat perawatan wajah.
Meski jika dilihat, Emily Simth sudah memiliki paras yang cantik dan mulus hampir tanpa cacat sedikit pun.
Sayangnya, kecantikan natural yang ia miliki tak lantas membuat Emily Smith berpuas diri.
Ia pun mencoba melakukan perawatan wajah dengan menyemprotkan uap minyak esensial dan tumbuhan nilam.
• VIRAL! Sudah Bertunangan, Wanita Ini Nambah 3 Pacar, Saat Hamil 4 Pria Sepakat Besarkan Bayi Bersama
• 9 Pernikahan Viral Tahun 2019: Biaya Nikah Cuma 1 Juta, Mahar Fantastis, Hingga Pajang Foto Suzzana
Sayangnya usaha Emily Smith justru mendatangkan malapetaka untuk dirinya sendiri.
Wanita asal London ini justru tak bisa mengenali dirinya sendiri saat bangun tidur usai menyemprotkan uap minyak esensial di wajahnya.
Sebagian wajah mulusnya kini terasa terbakar dan mulai meradang hingga menimbulkan luka yang teramat sakit.
Kisah Smith ini Ia bagikan sendiri dalam unggahan facebooknya "Emily Smith" 8 November 2017.
Dalam unggahan facebooknya Smith mengunggah foto-foto wajahnya akibat terbakar minyak esensial.
Terlihat ada banyak bekas luka-luka yang tersebar di seluruh wajahnya.
Postingan ini dibagikan Smith untuk memberikan peringatan kepada orang lain agar tidak mengalami nasib yang sama dengannya.
Smith menjelaskan dalam postingannya, Ia menderita luka bakar kimia di wajah dan matan setelah secara tidak sengaja terkena minyak atsiri di rumahnya pada 4 November.
'Jika membaca ini, diharapkan (postingan) ini bisa mencegah satu orang untuk mengalami rasa sakit seperti yang saya alami,' tulis warga asal London berusia 24 tahun tersebut di unggahan facebook-nya.
'Ketika saya menulis postingan melalui mata yang kabur ini, saya pikir saya aman di rumah. Saya tidak menyadari bahwa bahaya itu tepat di depan saya,'
