5 Mitos Tentang Kopi yang Masih Banyak Dipercaya Masyarakat, Memicu Diabetes & Sebabkan Insomnia
Banyak mitos tentang kopi yang masih dipercaya oleh masyarakat, seperti memicu diabetes dan membuat insomnia.
Penulis: Anggie Irfansyah
Editor: Archieva Nuzulia Prisyta Devi
TRIBUNSTYLE.COM - Banyak mitos tentang kopi yang masih dipercaya oleh masyarakat, seperti memicu diabetes dan membuat insomnia.
Kopi merupakan minuman yang sangat populer di Indonesia dan banyak yang meninkmatinya di segala waktu.
Beberapa orang menjadikan kopi sebagai minuman di pagi untuk menemani sarapan pagi.
Minum kopi di pagi hari dipercaya bisa meningkatkan semangat untuk menjalankan aktivitas sehari-hari.
• 5 Manfaat Minum Kopi di Pagi Hari, Baik Untuk Kesehatan Jantung dan Bisa Lancarkan Pencernaan
• 5 Fakta Unik Kopi Luwak, Minuman yang Pernah Dianggap Hoax oleh Masyarakat Dunia
• 5 Mitos Tentang Makanan yang Masih Banyak Dipercaya oleh Masyarakat, Dari Telur Hingga Kopi.
Selain itu, kopi juga mengandung antioksidan yang bisa menjaga kita dari radikal bebas saat menjalani aktivitas sehari-hari.
Banyak mitos yang berkembang di masyarakat terkait kopi, beberapa masih dipercaya oleh banyak orang.
Padahal mitos ini belum diketahui kebenarannya.
Dilansir dari berbagai sumber, inilah mitos tentang kopi yang banyak dipercaya masyarakat.
- Kopi memicu diabetes

Mitos tersebut dipercaya oleh banyak orang, padahal faktanya anggapan ini salah.
Menurut penelitian, biji kopi robusta memiliki agen anti-diabetes yang bisa menurunkan risiko diabetes tipe 2.
Yang menjadi pemicu diabetes sebenarnya bukan kopi, tetapi campuran gula yang dibuat bersama dengan kopi untuk menambah rasa manis pada kopi.
Lebih baik kurangi gula saat membuat kopi, atau lebih baik tidak menggunakan gula sama sekali.
- Kopi menyebabkan insomnia

Kopi disebut bisa menyebabkan insomnia karena kandungan kafein yang tinggi.
Padahal faktanya, kafein bukan faktor utama pemicu insomnia.
Kafein hanya memicu kerja jantung untuk memompa darah, sedangkan insomnia disebabkan karena pikiran atau perasaan.