5 Risiko Memakan Nasi Putih: Bisa Sebabkan Diabetes Hingga Sindrom Metabolik
Mengkonsumsi nasi putih ternyata memiliki risiko, simak 5 risiko mengkonsumsi nasi putih berikut ini.
Penulis: Anggie Irfansyah
Editor: Suli Hanna
TRIBUNSTYLE.COM - Nasi putih menjadi bahan pokok makanan yang kita konsumsi.
Untuk orang Indonesia terlebih yang dinggal di pulau Jawa, nasi putih sangat mudah didapat.
Bahkan saking cintanya dengan nasi putih, tidak sedikit yang mengatakan kalau belum makan jika belum mengkonsumsi nasi.
Namun jumlah tersebut bisa berubah sesuai dengan kondisi dan kebutuhan.
Sayangnya, terlalu banyak makan nasi ternayata bisa berdampak buruk untuk kesehatan kita.
Melansir laman Thisisinsider.com, berikut 4 efek buruk dari terlalu banyak mengkonsumsi nasi putih.
1. Lebih bahaya dari nasi merah dan gandum

Nasi putih merupakan refined grainds yang artinya nasi putih berasal dari bulir beras yang telah diolah.
Dengan hilangnya bagian kulit dan lembaga, biji beras telah kehilangan banyak vitamin, serat, dan mineral, dan hanya menyisakan bagian endosperm yang tinggi karbohidrat namun sedikit protein.
2. Mempercepat penyerapan gula oleh tubuh
Hal ini menjadikan nasi putih lebih cepat untuk dapat dicerna tubuh, yang kemudian menyebabkan cepatnya pembentukan dan penyerapan gula oleh tubuh.
Cepatnya penyerapan gula oleh tubuh akan berdampak pada tingginya tingkat gula dalam darah, yang mana akan mempengaruhi kesehatan tubuh.
3. Penyebab obesitas
Selain itu, dapat ditemukan hubungan antara obesitas dengan konsumsi nasi putih.
Dalam penelitian yang dipublikasikan di jurnal Food and Nutrition Research tentang diet dan berat badan, dinyatakan bahwa semakin banyak seseorang mengkonsumsi refined carbs, maka makin banyak pula berat badan yang didapat.