VIRAL Kecanduan Perhiasan, Pejabat Korup Ini Teriak Pulang Tak Suka Baju Penjara & Tak Ada Hairdryer

Saat divonis mendekam di penjara, Bao berteriak lantang di ruang interogasi.

"Aku terlalu bodoh.

Mengapa saya menerima begitu banyak suap?

Apa yang akan aku lakukan?

Saya tidak ingin masuk penjara. Saya ingin pulang ke rumah!"

• Viral, Dana Anggaran Rp 124 M Untuk Bolpoin Direncanakan Dispen DKI, Intip Jenis Bolpoinnya

Bao bukanlan orang yang miskin, dirinya dan keluarga termasuk dalam golongan orang menengah.

Namun pengeluarannya membengkak saat Bao mulai tergoda perhiasan-perhiasan mahal.

Terungkap pesan Bao kepada pemiliki toko perhiasan kristal bernama Fifi.

Pada pesan tersebut, Bao seolah selalu ingin memiliki perhiasan mewah.

"Fifi, aku ingin meminta nyala hitam (perhiasan), liontin ekor rubah, kamu harus menyimpannya untukku. Jika aku punya uang, silakan (perhiasan akan kubawa) pulang."

"Fifi, akhir-akhir ini, aku merasa kolega-kolegaku selalu berbicara tentang aku, apakah aku menjadi penjahat baru-baru ini?"

"Fifi, bisakah kamu membantuku melihat gelang apa, liontin mana, cincin apa yang aku pakai hari ini?"

Atas perilakunya tersebut, Bao seolah sudah terjerat dengan kemewahan dan tidak bisa meninggalkannya.

Bao yang merupakan kepala Departemen Keuangan Kantor Manajemen Transportasi Jalan Kota Jiande lantas kalap hingga menerima suap untuk memenuhi keinginannya tersebut.

Bao menungkap selalu menyenangkan bisa membeli perhiasan kristal yang menarik matanya.