Viral Hari Ini
VIRAL Usir 2 Orangtua Dari Tempat Duduk di Kereta Api, Ibu 3 Anak Ini Justru Dapat Dukungan Warganet
Berita viral hari ini - Usir 2 orangtua dari tempat duduknya di kereta api, ibu 3 anak ini justru dapat dukungan oleh warganet, kok bisa?
Penulis: Dhimas Yanuar Nur Rochmat
Editor: Amirul Muttaqin
"Beberapa orang mengatakan mereka tidak bisa mempercayai pasangan itu ketika aku berjalan melewatinya."
"Menggelengkan kepala, dan hal-hal semacam itu."
• Usia Masih 4 Tahun, Rafathar Genggam iPhone 11 Saat Liburan, Tapi Ingin yang Kameranya 4?
• Viral Curhatan Ignasius Jonan Tak Lagi Ditunjuk Jokowi Jadi Menteri, Belum Sempat Duduki Kursi Kerja
Amanda menulis dalam cuitannya:
"Jika seorang ibu dengan 3 anak dan tas memiliki 4 kursi yang dipesan untuk perjalanan kereta api yang panjang, dan Anda sedang duduk di kursi mereka dengan kereta penuh, jangan memberi tahu mereka bahwa tiket mereka tidak masalah dalam posisi mewah."
"Bersuara dan katakan kamu tidak bergerak dan menolak untuk melakukan kontak mata."
"Jangan menjadi orang-orang seperti ini."
"Seorang lelaki yang baik hati menawari saya tempat duduknya."
"Berbicara kepada kondektur yang tenang, cantik, dan minta maaf, mengatakan bahwa alih-alih melibatkan diri dengan mereka, ia akan memindahkan kami ke meja kosong di kelas satu."
"Aku meraih tas kami dan menoleh ke pasangan itu dan berkata, sambil tersenyum, 'nikmati tempat dudukmu!'
"Aku akan selalu memberikan kursi, disediakan atau tidak, untuk seseorang yang lebih membutuhkannya."
• Dongkol Diselingkuhi Suami Saat Hamil, Ibu Ini Tega Biarkan Bayinya Tewas Tenggelam di Bak Mandi
• Viral Curhatan Anak 4 Tahun Saat Pertama Bertemu Orangtua Adopsinya, Videonya Bikin Netter Meleleh
"Tapi baginya untuk memberitahuku bahwa tiketku tidak ada artinya dan kemudian menolak untuk mengakui keberadaanku?"
"Apakah orang-orang hanya berharap kamu menyelinap pergi?"
Banyak warganet yang memuji ibu dari tiga anak itu atas tindakannya.
Salah satu warganet mengatakan:
"Masyarakat beradab bergantung pada orang-orang yang mengikuti aturan - seperti pemesanan kursi di kereta."
"Kalau tidak, kita adalah anarki. Nikmatilah (kursi) kelas satunya.". (Tribunstyle/Dhimas Yanuar)