Penjelasan Huawei Mate 30 Pro Tak Pakai Google Play Service, Bisa Diatasi Dengan Cara Ini

Tetapi karena masalah Huawei-AS,Huawei tidak dapat menginstalnya sejak peluncuran.

Pengguna perangkat Huawei masih dapat mengunduh aplikasi, tetapi mereka tidak akan secara resmi memiliki Play Store.

Tetapi Huawei memiliki dari App Gallery sendiri, "Pelarangan ini tidak baik untuk Google," Yu menjelaskan.

"... kami banyak berkontribusi bagi banyak perusahaan di AS."

"(App Gallery) mendorong pengembang (aplikasi dan game) untuk bekerja dengan Huawei", pengembangbisa mendapatkan keuntungan sebanyak 85% dari pendapatan ketika mereka menerbitkan aplikasi mereka di App Gallery Huawei.

• Realme Siap Luncurkan Realme X2 Setelah Realme 5 Pro & Realme XT, Ini Penampakan dan Spesifikasinya

• Penampakan, Harga dan Spesifikasi Lengkap Oppo A5 2020, Siap Kejar Pasar Realme 5 dan Redmi Note 7

"Kami tidak punya pilihan lain ... kami terpaksa melakukan ini ... perusahaan, mitra, operator juga memahami kami." pungkasnya.

Sementara itu, penjualan Huawei berjalan baik di Tiongkok karena ponsel Huawei Mate 30 Pro dibuat khusus untuk pasar Tiongkok dan tidak membutuhkan layanan Google.

Yu mengatakan semua orang menyukai telepon dengan kamera terbaik, kinerja terbaik, desain terbaik, dan 5G terbaik.

Meskipun 5G masih belum tersedia secara luas di banyak pasar Barat dan juga Indonseia, pasar di Tiongkok sudah memiliki sinyal 5G.

Huawei berencana untuk meluncurkan perangkat kelas menengah dengan dukungan sinyal 5G sehingga lebih banyak konsumen dapat memperoleh manfaat dari teknologi baru ini.

Untuk kapasitas RAM dan storage, Huawei Mate 30 memiliki konfigurasi 8 GB/ 128 GB dengan harga 799 Euro, lalu Mate 30 Pro 8 GB/ 256 GB berbanderol 1.099 euro. (Tribunstyle/Dhimas Yanuar).