Viral Hari Ini
Korban Selamat Kecelakaan Nganjuk Pakai Baju Tahanan, Pengedar Pil Koplo, Ini Pasal yang Menjeratnya
Tohir Rohjana satu-satunya penumpang mobil yang selamat dalam kecelakaan mobil Innova vs Bus Mira di Nganjuk kini ditahan, terbukti pengedar pil koplo
Penulis: Listusista Anggeng Rasmi
Editor: Delta Lidina Putri
Tohir Rohjana, satu-satunya penumpang mobil yang selamat dalam kecelakaan mobil Innova vs Bus Mira di Nganjuk kini ditahan.
Tohir Rohjana terbukti sebagai pengedar pil koplo dan sebelumnya sebagai buronan kasus narkoba.
Kini, Tohir Rohjana sudah mengenakan baju tahanan dan masih diproses pihak kepolisian.
TRIBUNSTYLE.COM - Tohir Rohjana (22), satu-satunya penumpang mobil Innova yang selamat dalam kecelakaan yang terjadi di Selorejo Nganjuk, Senin (9/9/2019) kini jadi tahanan.
Kecelakaan mobil Innova dengan Bus Mira tersebut menyebabkan 3 penumpang dalam mobil Innova meninggal dunia.
Tohir Rohjana ternyata merupakan DPO kasus narkoba.
Setelah kecelakaan maut merenggut 3 temannya, Tohir langsung digelandang oleh anggota Sat Narkoba Polres Ponorogo.
Ia langsung ditahan di Polres Ponorogo karena statusnya selama ini sebagai buruan polisi.
Diwartakan Surya.co.id, penahanan Tohir Rohjana ini dibenarkan oleh Kasat Resnarkoba Polres Ponorogo, Iptu Eko Murbiyanto.
"Yang bersangkutan (Tohir Rohjana) sudah kami buru sejak sepekan lalu," ungkap Kasat Resnarkoba Polres Ponorogo, Iptu Eko Murbiyanto, Selasa (10/9/2019).
• Korban Tewas Innova vs Bus Mira di Nganjuk Sempat Rekam Ini Sebelum Tabrakan, Inikah Firasat?
• Kesaksian Pekerja Proyek saat Terjadi Kecelakaan Tol Cipularang, Lihat Mobil Terbang hingga Terbakar
Diungkapkan Eko, Tohir merupakan residivis pengedar Pil Double L yang baru keluar lapas (17/8/2019) lalu.
Setelah keluar dari jeruji besi, Tohir kembali menjalankan bisnis terlarang tersebut.
Ia sempat digerebek di indekosnya di Jalan Sulawesi, Ponorogi, namun berhasil kabur.
"Seminggu lalu, kami menggerbek tempat kos yang bersangkutan, tapi yang bersangkutan kabur. Namun kami berhasil menyita 150 butir Pil Double L miliknya," ungkap Eko.

Setelah peristiwa kecelakaan maut di Nganjuk, Tohir kini dapat diproses oleh pihak kepolisian.