Pria yang Bopong Jenazah Ponakannya Berharap Aturan Ambulans Diubah & Call Center RS Lebih Sigap

Dikatakan Supriyadi, Arief berjanji akan mengubah regulasi ambulans tersebut.

"Sudah, tadi juga datang ke rumah. Wali Kota juga menghubungi saya. Katanya dia akan mengubah regulasi itu," ujarnya.

Sebelumnya beredar viral video seorang pria yang membopong jenazah anak bernama Muhammad Husein lantaran tidak di fasilitasi ambulans dari pihak Puskesmas Cikokol.

• Kisah Pilu Angga, Bocah Pemulung Viral yang Dikira Meninggal Padahal Hidup, Awalnya Kabur dari Rumah

Diberitakan sebelumnya, peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (23/8/2019) lalu.

Muhamad Husen merupakan korban tenggelam di Sungai Cisadane.

Bocah laki-laki malang itu dilarikan warga ke Puskesmas Cikokol guna mendapatkan pertolongan medis.

Namun nahas, nyawa Muhamad Husen tidak tertolong.

Pria yang belakangan diketahui bernama Supriyadi dan merupakan paman Husein itu lantas meminta pihak Puskesmas mengantarkan jenazah ponakannya ke rumah duka.

Kendati demikian, permintaannya justru tidak diindahkan.

Pihak Puskesmas tidak bisa mengantar jenazah dengan alasan mobil ambulan hanya untuk mengangkut pasien yang sakit.

Dikatakan Petugas Puskesmas Cikokol, penolakan tersebut berdasarkan Standar Operasi Prosedur / SOP dari Dinas Kesehatan Kota Tangerang.

• Viral Kakek & Bocah Pedagang Asongan Hormat ke Bendera saat Dengar Lagu Indonesia Raya, Bikin Haru

• Viral Pria di Kalimantan Ini Nikahi 2 Kekasihnya Sekaligus, Akui Tak Tega Melihat Ada yang Terluka

Supriyadi kemudian berusaha untuk menghubungi nomor-nomor call center ambulans yang diberikan pihak Puskesmas sebagai solusi.

Namun, nomor-nomor tersebut susah dihubungi.

Ada satu nomor yang bisa tersambung, tetapi terkendala sinyal.

Karena ingin segera memakamkan sang ponakan, Supriyadi pun terpaksa membopong jenazah Husen yang tertutup kain.