5 Pejabat Dunia Mundur dari Jabatannya Karena Listrik Padam, Simak Siapa Saja
Daftar pejabat negara-negara di dunia yang yang berhenti dari jabatannya karena insiden mati listrik, simak penjelasannya
Penulis: Anggia Desty
Editor: Amirul Muttaqin
Peristiwa pemadaman listrik yang terjadi pada Minggu (4/8/2019) di sebagian besar wilayah Jabodetabek membuat keresahan masyarakat.
Pasalnya dengan terputusnya aliran listrik sejak Minggu siang hingga tengah malam telah berdampak pada sistem transportasi dan terhambatnya sambungan komunikasi.
Beberapa sinyal provider yang hilang dan matinya transportasi MRT dan KRL mengakibatkan masyarakat menjadi susah untuk bermobilitas.
Keluhan di beberapa sosial media, tak terkecuali twitter hingga muncul trending dengan hashtag matilampu sampai saat ini masih bertengger hashtag matilampulagi.
TRIBUNSTYLE.COM - Peristiwa padamnya listrik di Jabodetabek dan sebagian wilayah Jawa serentak pada Minggu (4/8) lalu menjadi sorotan.
Mati listrik dengan waktu terlama, hingga lebih dari 6 jam berakibat pada aktivitas jutaan masyarakat dan industri ekonomi yang terganggu.

Selain itu, kerugian materi yang diakibatkan padamnya listrik juga tidak sedikit.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menindaklanjuti peristiwa padam listrik massal kemarin.
Jokowi meminta perusahaan PLN untuk segera mengganti kerugian atau kompensasi atas terjadinya pemadaman yang merugikan banyak pihak.
Selain di Indonesia, peristiwa padamnya listrik dalam waktu yang lama dan mencakup wilayah yang luas juga pernah terjadi di beberapa negara lain.
Bahkan, peristiwa insiden mati listrik sejumlah pejabat negara yang bertanggung jawab dilaporkan harus meninggalkan jabatannya.
Ada yang sengaja mengundurkan diri, ada pula yang memang diberhentikan dari jabatannya.
Tribunstyle.com merangkum daftar pejabat negara-negara di dunia yang yang berhenti dari jabatannya karena insiden mati listrik, berikut daftarnya:
1. Menteri Kelistrikan Irak, Karim Waheed
Karim Waheed, Menteri Kelistrikan Irak mengundurkan diri pada 2010.