Pernah Dihantam Gempa Bermagnitudo 9, Pantai Selatan Jawa Terancam Tsunami Dahsyat Hingga 20 Meter
Pakar tsunami dari Badan Pengkajian Penerapan Teknologi (BPPT) mengungkap fakta-fakta tentang potensi gempa dan tsunami di pantai selatan DIY.
Editor: Ika Putri Bramasti
Penemuan bangunan pemujaan dan permukiman kuno Mataram di Liyangan, utara Parakan, Temanggung, menguatkan dugaan itu.
Situs berciri Hindu itu terkubur bermeter-meter di bawah permukaan oleh material vulkanik dari arah Gunung Sindoro.
Struktur bangunan mula pertama ditemukan tak sengaja ketika para penggali pasir menemukan batu-batu persegi di kedalaman lebih kurang enam meter.
Penelitian selama lima tahun terakhir menampakkan Situs Liyangan sebagai bangunan pemujaan dan kompleks hunian cukup besar.
Jejak lain bencana alam telah mengubur peradaban Mataram Kuna bisa disaksikan langsung di Candi Sambisari, Candi Kimpulan, Candi Losari, dan Candi Kedulan.
Bangunan terakhir ini tengah dalam proses pemugaran candi induknya.
Candi Sambisari dan Kedulan yang berdekatan lokasinya di Purwomartani dan Tirtomartani, Kalasan, Sleman, saat ditemukan terkubur material vulkanik dari Merapi, sedalam 6-8 meter.(Tribunjogja.com/xna) (Suar.ID/Moh. Habib Asyhad).
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul Dulu Pernah Dihantam Gempa Bermagnitudo 9, Pantai Selatan Jawa Juga Simpan Ancaman Tsunami Dahsyat hingga 20 Meter
Subscribe kanal YouTube dan Like fanpage Facebook TribunStyle.com berikut ini: