Kepala Sekolah SMA Taruna Palembang Buka Suara Soal Delwyn Juliandro, Siswa yang Tewas Saat MOS
Kepala Sekolah SMA Taruna Palembang Buka Suara Soal Delwyn Juliandro, Siswa yang Tewas Saat MOS
Penulis: Verlandy Donny Fermansah
Editor: Dimas Setiawan Hutomo
TRIBUNSTYLE.COM - Kepala Sekolah SMA Taruna Indonesia Palembang, Tarmizi Endrianto buka suara soal kematian Delwyn Juliandro, siswa yang meninggal saat mengikuti MOS, Sabtu (13/7/2019).
Seorang siswa meninggal dunia saat mengikuti MOS di SMA Taruna Nusantara Indonesia Palembang.
Delwyn Juliandro, korban sempat dilarikan ke rumah sakit Myria Palembang, Sabtu pukul 04.00.
Nahas, nyawa korban tidak bisa diselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia, Sabtu pagi.
Pihak keluarga Delwyn Juliandro melaporkan kejadian itu ke Polresta Palembang.
Kepala SMA Taruna Indonesia Palembang, Tarmizi Endrianto mengklim pihaknya telah melaksanakan MOS sesuai prosedur.
Dia menerangkan bahwa MOS SMA Taruna Indonesia Palembang memang fokus pada bimbingan fisik dan mental.
Pelaksanaan MOS itu, imbuh Tarmizi, juga sudah mendapatkan persetujuan dari orangtua.
"Kalau di SMA Taruna Indonesia Palembang bukan masa orientasi siswa (MOS) baru tapi kami menyebutnya Masa Dasar Bimbingan Fisik dan Mental dan semuai dilakukan sesuai dengan prosedur,"
"Dan untuk proses Masa Dasar Bimbingan Fisik dan Mental dilakukan selama seminggu, kami juga telah melakukan MoU dengan orangtua terkait proses kegiatan ini jadi orangtua sudah tahu semua prosesnya," katanya.
Lanjut Tarmizi, pihaknya telah menyerahkan sepenuhnya kasus tersebut kepada pihak kepolisian.
"Semua sudah kami serahkan ke pihak kepolisian ya, dan selama ini kami melihat anak ini sehat-sehat saja tidak ada masalah," ujarnya.
Sementara, Kasatreskrim Polresta Palembang Kompol Yon Edi Winara mengatakan pihaknya telah melakukan olah TKP setelah melaksanakan prosedur Berita Acara Pemeriksaan kepada Tarmizi.
Pihak keluarga korban meminta kepastian apa penyebab kematian korban.
Kata Edi, korban sempat mengalami kejang-kejang sebelum meninggal dunia.