Ramadhan 2019
Tidak Melakukan Itikaf di Masjid, Bisakah Meraih Keistimewaan Lailatul Qadar? Ini Penjelasannya
Inilah penjelasan mengenai bisa tidaknya meraih Lailatul Qadar meskipun tidak melaksanakan Itikaf di masjid.
Penulis: Listusista Anggeng Rasmi
Editor: Melia Istighfaroh
TRIBUNSTYLE.COM - Inilah penjelasan mengenai bisa tidaknya meraih Lailatul Qadar meskipun tidak melaksanakan Itikaf di Masjid.
Pada 10 hari terakhir di bulan Ramadhan terdapat malam Lailatul Qadar yang sangat dinantikan dan dicari umat muslim.
Umat muslim berlomba meningkatkan ibadahnya di 10 hari terakhir bulan Ramadhan untuk meraih keistimewaan Lailatul Qadar.
Malam Lailatul Qadar merupakan malam istimewa yang lebih baik dari seribu bulan.
Ibadah yang dilakukan umat muslim salah satunya yakni melaksanakan Itikaf di Masjid.
Itikaf hukumnya sunah muakkadah yang sangat efektif untuk taqarrub dan meraih Lailatul Qadar.
Sungguh beruntung dan berbahagialah orang yang mampu melakukannya.
Namun bagaimana dengan orang-orang yang tidak bisa melaksanakan Itikaf di Masjid karena kendala tertentu?
Seperti yang diketahui, tidak semua orang bisa Itikaf di Masjid pada malam hari, misal karena ia harus bekerja, sedang dalam perjalanan, wanita yang sedang haid, atau istri yang sedang mengurus anak di rumah.
Bisakah orang-orang yang tidak melaksanakan Itikaf di Masjid mendapat Lailatul Qadar?
Meskipun tidak melaksanakan Itikaf di Masjid, ternyata orang-orang yang berhalangan tersebut tetap bisa meraih malam Lailatul Qadar.
Mereka bisa mendapatkan malam Lailatul Qadar jika mengisinya dengan beribadah kepada Allah dengan khusyuk dan ikhlas.
Ibadah yang bisa dilakukan yakni seperti shalat malam (shalat Tarawih, Tahajud, witir), membaca Al Quran, berdoa, berzikir.
Sholat malam adalah ibadah yang paling penting untuk dilakukan saat lailatul qadar.
Ini didasarkan pada kata-kata Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam,