Pede Bernyanyi di Karaokean, Dua Pria Ini Dipukuli Karena Suaranya Jelek

Simak cerita 2 pria yang pede bernyanyi di Karaokean,ternyata malah miliki suara yang jelek, lalu dipukuli 5 pengunjung pria lain.

TRIBUNSTYLE.COM - Bernyanyi di karaoke adalah salah satu cara paling sehat untuk mengurangi stres, menurut beberapa penelitian.

Namun, jika anda memang tidak hebat dalam menyanyi, mungkin harus melakukannya lebih berhati-hati atau paling tidak sadar di sekitar teman-temanmu.

Mungkin ini bukanlah sebuah peringatan namun tetap berhati-hati jika bernyanyi seperti kedua pria di Tiongkok ini.

• Viral di Medsos Jenazah Dibungkus Seadanya dan Dinaikkan di atas Keranjang Rotan, Alasannya Miris

• Beredar Postingan Viral Cowok Tirukan Suara Khas Lucinta Luna, Cek Langsung Videonya di Sini!

• Viral Hari Ini -Beli Nomor Cantik dengan Makna Keberuntungan, Pria Ini Malah Alami Penderitaan Teror

Dikutip dari Oriental Daily, kedua pemuda ini dipukuli hanya karena nyanyian dan suara mereka dianggap mengganggu oleh yang lain.

Peristiwa ini terjadi di sebuah ruang karaoke di Heilongjiang, Tiongkok baru-baru ini (Mei 2019).

Selama waktu kejadian, kedua pria ini sedang bersantai di ruang tunggu.

Tidak lama kemudian, salah satu dari mereka bangkit dan bernyanyi keras-keras ke mesin karaoke yang disediakan di ruang tunggu tersebut.

Tiba-tiba, seorang asing menghampirinya dan menunjukkan bahwa nyanyiannya tak tertahankan.

Dan juga dilaporkan kedua pria ini bahkan membuat beberapa gerakan provokatif terhadap orang lain.

Namun pada awalnya, tidak ada konfrontasi fisik yang tercatat pada saat itu ketika orang asing itu keluar dari ruang setelah itu.

Merasa tertantang, keduanya mengikuti pria itu dan bertemu dengan sekelompok orang di luar ruang tunggu karaoke tersebut.

Perkelahian segera pecah dan seperti yang diharapkan, duo pemuda yang kalah jumlah itu dipukuli ke tanah oleh lima orang.

Para penyerang yang berjumlah 5 orang ini berhenti setelah dua menit dan melanjutkan perjalanan mereka melewati tempat karaoke tersebut.

Polisi disiagakan dan semua kelima tersangka ditangkap sebelum dibawa kembali ke kantor.