Tiga Orang Anak Miliader Asal Denmark Jadi Korban Tewas Pemboman di Sri Lanka, Begini Sikap Keluarga
Diantara 39 warga asing tersebut, tersempil tiga orang bocah yang merupakan anak dari miliarder asal Denmark, Anders Holch Povlsen.
Editor: Triroessita Intan Pertiwi
Tiga orang anak miliader asal Denmark jadi korban tewas pemboman di Sri Lanka, begini sikap keluarga.
TRIBUNSTYLE.COM - Sri Lanka berduka.
Rentetan serangan teror bom di negara itu pada Minggu (21/4/2019) membuat diberlakukannya darurat keamanan.
Bahkan pada Senin (22/4/2019) siang, bom kembali meledak di sebuah jalan di Sri Lanka.
Terhitung sampai saat ini 290 orang tewas dalam kejadian itu dan melukai setidaknya 400 orang.
Mengutip dari The Guardian, Selasa (23/4/2019) dari 290 korban tewas, 39 diantaranya ialah warga negara asing.
Diantara 39 warga asing tersebut, tersempil tiga orang bocah yang merupakan anak dari miliarder asal Denmark, Anders Holch Povlsen.
• Ledakan Bom Sri Lanka, Pelaku Ikut Antre Makanan, Warga Asing Jadi Korban Tewas, Bagaimana WNI?
Juru Bicara keluarga Povlsen, Jesper Stubkier, mengatakan kepada media jika ketiga anak Povlsen yang bernama Alma, Alfred, dan Agnes menjadi korban bom saat berlibur ke Sri Lanka.
"Kami tidak memiliki komentar lebih lanjut dan kami meminta agar privasi keluarga dihormati saat ini," kata Stubkier.
Holch Povlsen (46) dilaporkan sebagai orang terkaya Denmark.
Dia juga memiliki aset tanah terbesar di Skotlandia, di mana taipan ritel fashion dan istrinya Anne memiliki sekitar 200.000 hektar tanah di Dataran Tinggi negara tersebut.

Forbes memperkirakan kekayaan bersihnya menjadi $ AS7,9 miliar. Holch Povlsen memiliki saham besar di ASOS, toko kelontong online Nemlig, dan perusahaan pembayaran Klarna.
Setidaknya 39 orang asing dari 11 negara tewas dalam ledakan hari Minggu selama kebaktian Paskah yang sibuk di kota-kota Negombo, Batticaloa dan Kolombo dan di tiga hotel bintang lima di ibukota Sri Lanka.
Korban lain yang sejauh ini disebut-sebut termasuk ibu dan anakperempuan dari Australia , Manik Suriaaratchi dan Alexendria (10).
• 4 Fakta Terbaru Teror Bom Sri Lanka, Korban Capai 207 Jiwa Hingga Larangan Penggunaan Media Sosial
Mereka menjadi korban bom saat menghadiri kebaktian gereja di Negombo.