Penembakan di Masjid Selandia Baru
UPDATE TERBARU Serangan Teroris di Selandia Baru, Polisi Tetapkan 4 Tersangka Tapi Hanya 1 Didakwa
UPDATE TERBARU Serangan Teroris di Selandia Baru, polisi tetapkan 4 menjadi tersangaka namun hanya 1 yang didakwa
Penulis: Dhimas Yanuar Nur Rochmat
Editor: Mohammad Rifan Aditya
Dia bekerja di gym tersebut setelah lulus sekolah pada tahun 2009 hingga 2011.

Penuturan Tracey Gray, manajer di tempat Tarrant bekerja, ia membenarkan jika pelaku penembakan sadis adalah mantan pegawainya.
Menurutnya, Tarrant berhenti bekerja di gym karena ingin berkeliling ke sejumlah negara Asia dan Eropa.
• Daftar Identitas 6 WNI Korban Serangan Teroris di Selandia Baru & Kondisi Terkini, 1 Kritis
"Dia pelatih kebugaran yang sangat berdedikasi. Dia bekerja dalam program kami untuk melatih anak-anak di lingkungan secara gratis, dan dia sangat menyukai pekerjaan itu," tuturnya.
5. Sangat Menyukai Senjata Api
Menurut Gray, Tarrant adalah sosok yang sangat menyukai senjata api.
Ia menduga, ada yang mengubah pribadi Tarrant selama ia bepergian ke luar negeri.
Pasalnya, Tarrant sempat bekerja di Bitconnect, sebuah perusahaan mata uang digital untuk membiayai perjalanannya.
Tarrant sendiri pernah berkunjung ke sejumlah negara di Eropa, Asia Tenggara, dan Asia Timur.
6. Berdedikasi dalam Dunia Olahraga
Di mata Gray, Tarrant sangat berdedikasip pada olehraga.
Ia sangat rutin berolahraga keras bahkan cenderung berlebihan.
"Sejujurnya saya tidak percaya seseorang yang pernah berhubungan dengan saya setiap hari bisa melakukan sesuatu yang ekstrem seperti ini," pungkas Gray.
Dikabarkan sebelumnya, sebanyak 49 orang tewas dalam aksi penembakan sadis yang dilancarkan ketika warga Muslim menunaikan salat Jumat.
Kejamnya, pelaku menyiarkan secara langsung aksi kejahatannya itu melalui live streaming internet.
Video brutal aksi penembakan itu bahkan sempat tersebar di media sosial.
Kini, pihak berwenang telah menghapusnya.
Pelaku sendiri diketahui awalnya mengemudikan mobilnya ke Masjdi Al-Noor di Deans Ave, Christchurch.
Ia mulai memarkirkan mobilnya di dekat jalan masuk mobil.
Terlihat di dalam rekaman, mobil yang dikemudikan pelaku berisi sejumlah senjata api dan amunisi yang diletakkan di kursi penumpang bagian depan.
Kepolisian Selandia Baru sendiri telah menangkap tiga pria dan seorang wanita yang diyakini sebagai pelaku aksi penembakan di dua masjid di Kota Christchurch.
Seorang pelaku penembakan diamankan teridentifikasi bernama Brenton Tarrant.
(TribunStyle.com / Salma Fenty Irlanda)
Like dan Subscribe Ya