Breaking News:

Hari AIDS Sedunia - Perbedaan HIV dan AIDS yang Sering Dikira Sama oleh Banyak Orang

Sering dikira sama oleh banyak orang, berikut perbedaan antara HIV dan AIDS.

Editor: Archieva Nuzulia Prisyta Devi
Health.am
HIV/AIDS 

Virus ditularkan dari satu orang ke orang lain melalui pertukaran cairan tubuh.

Paling umum, HIV ditularkan melalui hubungan seks tanpa kondom atau penggunaan jarum bersama.

Tak hanya itu, seorang ibu juga dapat menularkan virus ini ke anak mereka saat hamil.

HIV tidak selalu memperlihatkan gejala

Biasanya mirip flu sekitar dua hingga empat minggu setelah penularan.

Jangka waktu yang singkat ini disebut infeksi akut.

Sistem kekebalan membawa infeksi di bawah kontrol yang mengarah ke periode latensi.

Sistem kekebalan tubuh tidak dapat sepenuhnya menghilangkan HIV, tetapi dapat mengendalikannya untuk waktu yang lama.

Selama periode laten ini, yang dapat berlangsung selama bertahun-tahun, seseorang dengan HIV mungkin tidak mengalami gejala sama sekali.

Tetapi terapi antiretroviral, bagaimanapun orang itu dapat mengembangkan AIDS dan sebagai hasilnya akan mengalami banyak gejala yang terkait dengan kondisi tersebut.

Infeksi HIV dapat didiagnosis dengan tes sederhana

Pada penularan HIV, sistem kekebalan menghasilkan antibodi virs.

Tes darah atau air liur dapat mendeteksi antibodi tersebut untuk menentukan apakah virus ada.

Diperlukan beberapa minggu setelah transmisi untuk tes antibodi HIV untuk kembali positif.

Tes lain mencari antigen, yaitu protein yang diproduksi oleh virus dan antibodi.

Tes ini dapat mendeteksi HIV hanya beberapa hari setelah infeksi.

Kedua tes itu akurat dan mudah dijalankan.

Diagnosis AIDS lebih rumit

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
HIVAIDSHari AIDS Sedunia
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved