Berita Terpopuler
Baim Wong Sempat Panik Gara-gara Penghulu Salah Sebut Uang Mahar, Ini Nominal yang Benar
Saat prosesi ijab kabul pernikahan Baim Wong & Paula, penghulu salah sebut uang mahar. Baim sempat panik tidak sah, ternyata ini nominal yang benar.
Penulis: Listusista Anggeng Rasmi
Editor: Delta Lidina Putri
Namun siapa sangka, prosesi ijab kabul yang berjalan denganbaik, ternyata sempat terjadi kesalahan koordinasi antara baim Wong dan penghulu.
Kesalahan tepat pada saat penyebutan nominal uang mahar.
Saat ijab kabul, penghulu menyebutkan mahar emas 11 gram beserta uang tunai sebesar Rp 222.018.
Ternyata jumlah nominal uang yang disebutkan oleh penghulu berbeda dengan uang yang disiapkan oleh Baim Wong.
Adanya salah sebut nominal tersebut diceritakan oleh Baim, berawal dari latihan yang sebelumnya dilakukan oleh dirinya dan si penghulu.
Saat latihan, Baim mengaku asal sebut nominal, padahal penghulu mencatatnya.
"Jadi gini lho saya jujur sajalah, saya kan pernah latihan sama penghulu dan penghulu catat kita enggak tahu maharnya. Kita asal sebut saja Rp 222.018, tapi ternyata dia (penghulu) tulis," kata Baim Wong, dilansir dari Tribunnews.
• Hadir di Pernikahan Baim Wong dan Paula Verhoeven, Wulan Guritno Ceritakan Kesabaran Sang Sahabat
Nominal tersebut berbeda dengan yang sudah disiapkan oleh Baim dan keluarga.
Ia mengaku setelah berembuk dengan keluarga, mahar yang disiapkan oleh Baim sebesar Rp 2.202.018.
Hal itu tentu berbeda dengan yang disebutkan oleh penghulu dalam pernikahannya.
Baim Wong sempat panik atas hal kesalahan penyebutan uang mahar.
Ia takut kalau pernikahannya menjadi tidak sah.
• Diundang Secara Langsung oleh Baim Wong ke Acara Pernikahannya, Begini Respon Tak Terduga Marshanda
Teuku Zacky yang menjadi salah satu tim Wedding Organizer (WO), sempat menanyakan kesalahan itu kepada penghulu.
Menurut Teuku Zacky, penghulu mengatakan pernikahan tetap sah, karena yang dilihat bukan jumlahnya, melainkan ada yang diserahkan.
"Pas saya kejar saya tanya sah enggak. Katanya sah kok, jangan ragu dan khawatir yang diliat bukan jumlahnya tapi ada yang diserahkan," ujar Teuku Zacky, dilansir dari Tribunnews.
