3 Fakta di Balik Perseteruan Inul Daratista dan Rhoma Irama yang Belum Berujung Hingga Kini
Perseteruan Inul dengan Rhoma Irama rapanua belum menemui titik akhir hingga sekarang.
Penulis: anggraini nurul fatimah
Editor: Delta Lidina Putri
TRIBUNSTYLE.COM - Inul Daratista sebuah ungkapan kekecewaan diakun Instagramnya.
Ungkapan kekecewaan tersebut ia unggah diakun Instagran pribadinya @inul.d, pada hari Jumat, (28/9/18).
Awalnya publik dibuat bertanya-tanya tentang unggahan Inul itu.
Namun ternyata unggahan ungakapan rasa kekecewaannya itu ia tujukan untuk Rhoma Irama.
Beberapa tahun yang lalu Inul memang sempat bersiteru dengan raja dangdut Rhoma Irama tersebut.
Hal tersebut dikarenakan Rhoma Irama kurang menyukai ciri khas Inul diawal debut kemunculanya di dunia Dangdut Indonesia.
Rhoma Irama menganggap bahwa 'goyang ngebot' yang dulu jadi ciri khas Inul tersebut tidak layak untuk ditampilkan.
Gerakan tersebut dinilai Rhoma Irama sebagai goyangan yang sangat senonoh.
Ternyata perseteruan mereka masih berlanjut sampai sekarang .
Hal tersebut diungkapkan secara langsung oleh Inul diakun Instagram pribadinya @inul.d.
"Manusia yg Naif, Menguji mentalku sampe dimana !! Tak jabani , ojo kuatirrr !!! Bismillah," tulis Inul diakun Instagramnya.
Unggahan Inul tersebut langsung dibanjiri komentar dari warganet.
Bukan hanya warganet, putri dari Rhoma Irama turut mengomentari unggahannya.
Dilansir dari Instagram @lambe_turah, Debby Rhoma memberikan jawaban dari unggahan Instagram Inul daratista tersebut.

Dilansir dari TribunJateng, Debby berkomentar apa yang dituduhkan Inul ke Rhoma Irama 15 tahun lalu tidak benar.
Dia menyebutkan yang terjadi di lantai dua Soneta Record 15 tahun lalu bahwa Rhoma Irama meminta Inul untuk bersujud, Rhoma menyiram air ke Inul kemudian mengusirnya itu semua tidak benar.
Ada beberapa orang saksinya kala itu.
Debby mengatakan Inul selama ini telah memutarbalikkan fakta di balik keluguannya.
Dia berharap Inul memiliki itikad baik untuk mengatakan kebenarannya.
Masih dikutip dari sumber yang sama, berikut 3 rangkuman fakta drama perseteruan antara Rhoma Irama dan Inul Daratista.
1. Inul Dianggap Merusak Citra Dangdut.
Perseteruan Rhoma Vs Inul berawal pada 2003 silam
Saat itu nama pedangdut asal Pandaan, Pasuruan, Jawa Timur ini tengah melejit dengan goyang ngebornya.
Merasa goyangan Inul akan merusak citra dangdut, saat itu Rhoma mengajak teman-temannya yang tergabung dalam Paguyuban Artis Musik Melayu Indonesia (PAMMI) mengeluarkan imbauan ke stasiun televisi untuk memboikot Inul.
Mendapat tentangan dari Rhoma, Inul pun memberanikan diri menemui ksatria bergitar itu.
Tetapi malang nasibnya, dia malah diceramahi habis-habisan oleh Rhoma karena dianggap mencederai citra positif dangdut yang telah dibangunnya.
Bahkan Inul disebut sebagai biang terjadinya aksi pemerkosaan.
Di akhir pertemuan, mereka menemui wartawan.
Saat itulah Inul mencium tangan Rhoma menunjukkan rasa hormatnya.
2. Dijelekkan di Depan DPR
Perseteruan Rhoma Irama VS Inul kembali terjadi pada tahun 2006.
Saat itu Inul dan Rhoma diundang Komisi VIII DPR RI membahas Rancangan Undang Undang (RUU) Pornografi dan Pornoaksi.
Saat itu Inul berpendapat keberadaan RUU penting, karena bangsa Indonesia membutuhkan rambu-rambu untuk mencegah meluasnya aksi-aksi pornoaksi dan pornografi.
Namun dia mengakui belum mengetahui batasan-batasan pornografi atau pornoaksi tersebut.
Suasana rapat berubah saat Rhoma Irama bersuara.
Dalam kesempatan itu, tiba-tiba Rhoma Irama mengungkit-ungkit kembali goyang ngebornya Inul.
Dengan berapi-api, sang raja dangdut pun kembali mengkritik goyang ngebor Inul.
"Goyang ngebor Inul sudah termasuk bagian pornoaksi yang harus dilarang. Goyang sensasional itu tak boleh dilakukan, karena menimbulkan keresahan dan syahwat penonton," cetus Rhoma.
Rhoma kembali membuka kisah lamanya dengan Inul.
Menurutnya, ketika itu ia hanya menyatakan gerakan Inul erotis dan mengundang birahi.
Dirinya tak pernah meminta Inul untuk bersujud kepadanya.
Suasana rapat menjadi tak enak hingga seorang anggota dewan interupsi.
"Ini sidang dengar pendapat. Seharusnya tidak ada yang menghakimi peserta lain. Ini bukan rapat penghakiman, tapi rapat untuk mencari masukan," ujar anggota tersebut.
Rhoma pun berdalih, bahwa yang dimaksudnya ialah menggambarkan batasan-batasan pornografi dan pornoaksi supaya lebih jelas.
Merasa dipojokkan Rhoma, semula Inul hanya tertunduk lesu, tetapi lama-lama dia tak kuasa membendung air matanya.
Ditemani pengacara sekaligus aktor sinetron, Ruhut Sitompul, Inul beranjak ke luar ruangan untuk menenangkan diri.
3. Inul Tetap Hormat
Kebencian Rhoma terhadap Inul rupanya berlanjut hingga kemarin Rhoma Irama menolak sepanggung dengan Inul.
Inul pun menyikapi dewasa penolakan itu dan tidak perlu dipermasalahkan, seperti yang terlihat dalam unggahannya.
"Mau dangdut academy, mau liga dangdut bagiku sama sj semua hanya beda nama tapi visi misi dan tujuan nya sama yaitu membuat dangdut berjaya dan berwarna sepanjang masa. Terlepas antara sang senior dan junior yg berseberangan dlm berdangdut itu hanya hal yg tak perlu dipermasalahkan, semua disikapi dewasa dan ikhlas," tulisnya.
Dia pun akan selalu hormat kepada yang lebih tua.
"Duniaku adalah dangdut. Aku sukses dr dangdut. Sampai kapanpun aku ttp cinta dangdut (imoji). Terlepas ada jarak tentang dia dan aku semua disikapi dewasa dan bijak, selalu hormat pd yg tua (imoji). Dan bersama membuat dangdut besar dgn cara kita masing-masing," tambah Inul. (TribunStyle.com/Anggraini Nurul Fatimah)
Jangan Lupa Like dan Subscribe yaaa!
VIDEO: