Andritany Ardhiyasa - 5 Fakta Kiper yang Jadi Trending Topic, Pernah Berdarah-darah Demi Indonesia!

Andritany Ardhiyasa pertama kali memulai karier seniornya dengan bermain untuk klub Pesik Kuningan pada tahun 2007.

Setahun kemudian, dia bergabung dengan Sriwijaya FC.

Selama dua musim di Sriwijaya, Andritany baru dimainkan satu kali karena kalah bersaing dengan Ferry Rotinsulu dan Dede Sulaiman.

Menginjak tahun 2010, putra asli betawi ini akhirnya bergabung dengan Persija Jakarta.

Saat ini, dirinya menjadi kiper andalan Macan Kemayoran.

Pada level tim nasional, Andritany merupakan langganan tim nasional sejak level U-14 di tahun 2004.

Penampilan apiknya membuat ia dipanggil hingga level timnas senior.

2. Prestasi Andritany

Pria kelahiran Jakarta, 26 Desember 1991 ini bukanlah pemain tanpa prestasi.

Pada tahun 2008, dirinya pernah mendapatkan gelar sebagai Kiper Terbaik Piala Pelajar Asia (U-18).

Selain itu, dirinya sempat membawa Timnas U23 Indonesia meraih medali perak pada perhelatan SEA Games 2011.

3. Berbenturan dengan pemain Uzbekistan hingga berdarah

Kiper tim nasional Indonesia, Andritany Ardhiyasa, sempat mengalami cedera pada tulang penyangga mata.

"Hasil CT scan menunjukkan ada retak tulang penyangga mata," kata dokter timnas Indonesia, dr Syarief Alwi, seperti dikutip dari Instagram resmi PSSI.

"Namun, status Andritany sudah stabil. Keadaan umum dia telah membaik," ucapnya lagi.