Idul Adha 2018
Bagaimana Hukum Shalat Idul Adha Sendiri di Rumah Jika Bangun Kesiangan? Berikut Penjelasannya!
Syekh Abdul Qadir Al-Jailani yang lebih dekat kepada madzhab Hanbali menganjurkan orang yang luput shalat id berjamaah melakukan shalat Id sendiri.
Penulis: Irsan Yamananda
Editor: Melia Istighfaroh
TRIBUNSTYLE.COM - Pada hari Rabu (22/8/2018) umat muslim di Indonesia akan merayakan Idul Adha 1439 H/ 2018.
Pada hari tersebut, ibadah yang paling dianjurkan adalah shalat Ied dan menyembelih hewan kurban.
Hukum salat Ied, baik itu Idul Fitri ataupun Idul Adha adalah sunnah muakkadah atau sangat dianjurkan.
Untuk mengerjakan shalat Ied ini dianjurkan berjemaah.
Lantas, bagaimana dengan orang-orang yang bangun kesiangan sehingga terlambat mengikuti shalat Ied secara berjamaah?
Tentunya beberapa dari kamu pernah mengalaminya pada shalat Ied tahun-tahun sebelumnya, bukan?
• Jokowi Dikritik Karena Pakai Stuntman, Wishnutama: Masa Iya Presiden Saya Suruh Loncat Naik Motor?
• Masalah Ekonomi Jadi Penyebab Perceraian Delon dan Yeslin Wang? Pengacara Beberkan Faktanya
• Kamu Wajib Tahu! Ini Keutamaan Puasa Arafah Jelang Idul Adha 2018 Bagi Muslim yang Tak Berhaji
Untuk menjawab hal itu, coba simak ulasan seperti yang Tribunstyle lansir dari laman nu.or.id di bawah ini.
Seorang jamaah asal Semarang bernama Abdul Hamid menanyakan hal serupa pada laman tersebut.
Berikut pertanyaan lengkapnya.
"Redaksi Bahtsul Masail NU Online, saya mau bertanya.
Pernah saya bangun kesiangan di hari raya sehingga saya tidak sempat mengikuti shalat ied di masjid bersama para tetangga.
Apakah saya harus mengerjakan shalat ied sendiri di rumah?
Mohon keterangannya. Terima kasih. Wassalamu ‘alaikum wr. wb. (Abdul Hamid/Semarang)."
Menanggapi hal tersebut, redaksi NU online menganjurkan si jamaah untuk melakukan shalat Ied sendiri di rumah.
Berikut pertimbangan dan dasar yang mereka pakai.