Kisah Lalu Muhammad Zohri Bikin Panitia Kejurnas Cek Stopwatch, Dikira Rusak Ternyata Cetak Rekor!
Lalu Muhammad Zohri pernah membuat pantia Kejuaraan Nasional (Kejurnas) antar PPLP se-Indonesia tak percaya dengan catatan waktu larinya November 2017
Penulis: Verlandy Donny Fermansah
Editor: Diah Ana Pratiwi
Nama Zohri belakangan mencuat setelah kembali meraih emas di kejuaraan dunia Atletik U-20 di Tampere, Finlandia, Rabu (11/7/2018).
Ia berhasil meraih emas nomor lari 100 meter.
Prestasi itu menjadi modal bagus Zohri menatap Asian Games 2018 yang akan dihelat di Tanah Air.
Detik-detik Zohri, Pelari Indonesia, Cetak Sejarah Juara Dunia 100 Meter Atletik
Lalu Muhammad Zohri, sprinter muda asal Indonesia berhasil keluar sebagai pemenang lari 100 meter pada Kejuaraan Dunia Atletik U-20.
Medali emas yang diraih Zohri menjadi medali pertama yang diraih Indonesia sepanjang keikutsertaan dalam ajang tersebut.
Dalam 32 tahun kejuaraan itu prestasi atlet terbaik Indonesia hanya finis posisi ke-8 pada 1986.
Namun Zohri datang ke Kejuaraan Dunia Atletik U-20 dengan prestasi gemilang untuk Indonesia.
Ia berhasil finis dalam waktu 10,18 detik pada kategori 100 meter putra.
Zohri mengungguli duo sprinter asal Amerika Serikat yakni Anthony Schwartz dan Eric Harrison.
Dua sprinter Amerika Serikat itu masing-masing hanya menyatatkan perolehan waktu 10,22 detik.
Dalam video memperlihatkan bagaimana perjuangan Zohri mengalahkan duo sprinter unggulan Amerika Serikat tersebut.
Kemenangan ini menjadi modal berharga bagi Zohri menatap Asian Games 2018.
"Sekarang, saya akan mempersiapkan Asian Games untuk bulan depan," kata atlet berusia 18 tahun itu.
"Saya sangat bangga. Ini adalah pengalaman yang luar biasa dan sangat bagus untuk karier saya," terang Zohri seperti dikutip dari Kompas.com, Kamis (12/7/2018).
Zohri duduk di posisi pertama dengan diapit Schwartz dan Harrison.