4 Tanda Datangnya Malam Lailatul Qodar, dari Kondisi Hembusan Angin hingga Sinar Matahari Begini
Malam Lailatul Qodar terjadi pada sepuluh malam terakhir di bulan Ramadhan sebagaimana sabda Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam.
Penulis: Verlandy Donny Fermansah
Editor: Verlandy Donny Fermansah
Berikut ini tanda-tanda datangnya malam Lailatul Qodar seperti dikutip Tribunstyle.com dari Rumaysho.com, Minggu (10/6/2018).
1. Angin Terasa Tenang
Sebagaimana dari Ibnu Abbas, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
لَيْلَةُ القَدَرِ لَيْلَةٌ سَمْحَةٌ طَلَقَةٌ لَا حَارَةً وَلَا بَارِدَةً تُصْبِحُ الشَمْسُ صَبِيْحَتُهَا ضَعِيْفَةٌ حَمْرَاء
“Lailatul qadar adalah malam yang penuh kelembutan, cerah, tidak begitu panas, juga tidak begitu dingin, pada pagi hari matahari bersinar lemah dan nampak kemerah-merahan.” (HR. Ath Thoyalisi. Haytsami mengatakan periwayatnya adalah tsiqoh /terpercaya)
2. Ibadah lebih tenang
Malaikat menurunkan ketenangan sehingga manusia merasakan ketenangan tersebut dan merasakan kelezatan dalam beribadah, yang tidak didapatkan pada hari-hari yang lain.
3. Mimpi
Manusia dapat melihat malam ini dalam mimpinya sebagaimana terjadi pada sebagian sahabat.
4. Matahari Pagi Hari Begini
Matahari akan terbit pada pagi harinya dalam keadaan jernih, tidak ada sinar. Dari Abi bin Ka’ab bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda yang artinya,”Shubuh hari dari malam lailatul qadar matahari terbit tanpa sinar, seolah-olah mirip bejana hingga matahari itu naik.” (HR. Muslim) (Lihat Shohih Fiqh Sunnah II/149-150)
(Tribunstyle.com/Verlandy Donny Fermansah)
BACA JUGA:
Yuk Subscribe YouTube Channel TribunStyle.com:
encrypted-media" allowfullscreen>