Inilah Mayat dengan Penampilan Paling Mewah di Dunia, Ternyata Memiliki Kisah Tragis di Baliknya!
Aksesoris yang dikenakannya mayat ini disebutkan sebagai salah satu mayat dengan dengan penampilan termewah di dunia.
Editor: Delta Lidina Putri
Berita ini pernah dipublikasikan Intisari berjudul Kisah Mayat dengan Penampilan Paling Mewah di Dunia Ini Ternyata Menyimpan Masa Lalu yang Tragis
Dikira Mengutil, Wanita Ini Justru Tertangkap Bawa Mayat Bayi dalam Tasnya
Tiona Rodriguez akhirnya dijatuhi hukuman 16 tahun penjara setelah tertangkap tangan membawa mayat bayi yang baru dilahirkannya di dalam tas tangan yang dibawanya ketika berbelanja.
Wanita asal New York tersebut dilaporkan melahirkan bayinya di kamar mandi rumah seorang teman.
Tapi, setelah kelahirannya, ia justru membekap bayi tak bersalah tesebut hingga tewas.
Parahnya, usai melahirkan dan membunuh buah hatinya, Tiona pergi berjalan-jalan ke sebuah toko terbesar di Manhattan dengan mayat bayi itu di dalam tas tangannya.
• Chatting Pelakor dan Suami Sah Bahas Rok yang Semerbak, Pantes Istri Sah Lemparin Uang Ratusan Ribu!
Polisi yang mencurigainya telah mengutil, kemudian terkejut bukan main saat mengetahui isi tas wanita 17 tahun itu adalah jasad seorang bayi.
Kini, Tiona telah berusia 21 tahun di mana pengadilan akhirnya memutuskannya untuk menjalani hukuman seumur hidup.
Namun, dilansir TribunStyle.com dari Metro, Senin (26/2/2018), Tiona mengaku telah melakukan pembunuhan pada bayinya di bawah gangguan emosional yang ekstrem.
"Kami harap ini membawa keadilan bagi bayi laki-laki yang tidak pernah menjalani hidupnya," kata Jaksa Chloe Kendall kepada Mahkamah Agung Manhattan kepada New York Post.
Tapi, Tiona mendapatkan pembelaan dari pengacaranya, Julie Rendelmen yang mengatakan jika orang-orang yang melihatnya mungkin telah berpikir bahwa ia sangat jahat, tapi ada sisi lain yang dilalui oleh wanita ini.
"Dia merasakan tekanan dan perasaan tidak mampu luar biasa dalam hidupnya," terangnya.
Sementara itu, Hakim Pengadilan Tinggi Manhattan, Thomas Farber menyatakan bahwa ini adalah salah satu kasus yang menyedihkan dan tragis.
"Bayi yang meninggal ini adalah anak ketiga terdakwa. Yang pertama, lahir saat dirinya masih berusia 14 tahun, dan kini tinggal bersama ayahnya.
Sedangkan, anak keduanya tidak pernah sempat lahir ke dunia," imbuhnya.
Tiona sempat didakwa dengan tuduhan mengutil, tapi dakwaan itu dicabut dan dibatlkan karena tidak terbukti. (TribunStyle.com/ Salma Fenty Irlanda)