Cerita Viral
Semula Dikira Batuk Biasa, tapi Saat Diberi Obat Kondisi Anak Ini Semakin Parah dan Berakhir Tragis
Ibunya yang bernama Karen, kini telah berbicara tentang peristiwa seminggu sebelum meninggalnya sang anak.
Penulis: Yohanes Endra Kristianto
Editor: Yohanes Endra Kristianto
Virus ini menyebar melalui sentuhan dengan orang, benda, atau permukaan apa pun yang telah terkontaminasi.
Selain itu, virus ini juga dapat menyebar melalui udara, melalui bersin, dan batuk.
Croup dapat dialami lebih dari satu kali selama masa anak-anak dan umumnya terjadi di saat yang sama dengan merebaknya flu dan pilek.
Anak laki-laki lebih banyak terkena penyakit ini dibandingkan anak perempuan.
Infeksi virus menyebabkan pembengkakan pada laring dan penyumbatan pada trakea yang dapat berpengaruh juga kepada paru-paru.
Segera hubungi dokter atau dapatkan perawatan medis jika anak-anak mengalami:
- Kesulitan bernapas, termasuk pernapasan yang sangat cepat atau sulit.
- Terlalu cepat kehabisan napas saat berbicara atau berjalan.
- Tarikan otot leher dan dada saat bernafas.
- Pucat atau kebiruan di sekitar mulut.
- Meneteskan air liur atau mengalami kesulitan menelan.
- Sangat kelelahan atau mengantuk atau sulit terbangun.
- Dehidrasi (tanda-tanda termasuk mulut kering atau lengket, sedikit atau tidak ada air mata saat menangis, mata cekung, kehausan, dan jarang buang air kecil)