Per Januari 2018 Tak Ada Buku Tere Liye di Gramedia, Penulis Stop Terbitkan Buku, Alasannya. . .
Per Januari 2018 buku-buku ciptaan Tere Liye tak akan ada lagi di toko buku Gramedia.
Penulis: Mohammad Rifan Aditya
Editor: Desi Kris
TRIBUNSTYLE.COM - Kalian tentu sudah mengenal penulis buku terkenal dan paling populer, Tere Liye.
Sayangnya buku-buku berjudul Negeri Para Bedebah, Rindu, Berjuta Rasanya karya Tere Liye tak akan kamu temukan lagi tahun depan.
Per Januari 2018 buku-buku ciptaan Tere Liye tak akan ada lagi di toko buku Gramedia.
Tentu ini adalah sebuah kabar yang mengejutkan bagi para penggemar Tere Liye.
• Dibully Warganet Saat Jadi Komentator Indonesia VS Myanmar, Begini Tanggapan Si Jebret Simanjuntak
Tapi ini sudah keputusan si penulis sendiri untuk menghentikan penerbitan bukunya.
Mengapa Tere Liye memutuskan untuk menghentikan penerbitan bukunya?
Bukannya hampir semua karya Tere Liye selalu diburu para pembaca.
Meskipun buku-buku Tere Liye banyak diocari orang tapi itu tidak menghentikannya untuk tetap menghentikan penerbitan karyanya.
Keputusan menghentikan penerbitan ini diambil oleh Tere Liye karena dia merasa ada ketidakadilan terkait persoalan pajak.
Melalui akun media sosialnya, Tere Liye telah memberikan pengumuman kepada para penggemar.
"Per 31 Juli 2017, berdasarkan permintaan kami, GRAMEDIA PUSTAKA UTAMA dan REPUBLIKA Penerbit, efektif menghentikan menerbitkan seluruh buku Tere Liye," tulis Tere Liye di Facebook yang diunggah pada Selasa (5/9/2017).
Total ada 28 judul yang tidak akan dicetak ulang lagi, dan buku-buku yang ada di toko dibiarkan habis.
Diperkirakan per 31 Desember 2017, buku-buku Tere Liye tidak akan ada lagi di toko.
"Keputusan ini kami ambil mengingat tidak-adilnya perlakuan pajak kepada profesi penulis. Dan tidak pedulinya pemerintahan sekarang menanggapi kasus ini," tambah Tere Liye.