Lebaran 2017
Asal Usul Nastar dan Kaasstengels, Kue Lebaran yang Selalu Eksis Tapi Kamu Gak Tahu Artinya!
Biasanya ibu kita sudah menyiapkan berbagai jenis kue kering untuk hari raya Idul Fitri.
Penulis: Mohammad Rifan Aditya
Editor: Cecylia Rura Patulak
Intinya menggunakan selai nanas sebagai isiannya.
Lalu mengapa orang Indonesia menyebutnya dengan nastar?
Ada kemungkinan itu adalah singkatan dari arti Pineapple tarts atau nanas tart.
Namun menurut Inacookies.co.id, Nastar berasal dari bahasa Belanda yaitu "ananas" dan "taart".
"Ananas" berarti nanas dan "tart" berarti kue tar.
Jika digabung menjadi "ananastaart" atau tar nanas.
Kue tar nanas di Belanda ini lebih mirip seperti kue pai.
Nastar di Indonesia telah diadaptasi dengan buah-buahan lokal karena di Belanda nanas tidak tumbuh.
Mungkin para nyonya Belanda mengadaptasi dari pai apel atau cherry jika di sana.
Sementara itu orang sunda di Bandung, menyebut kue Nastar dengan istilah “ganas jeung tarigu” (nanas dan tarigu).
Nastar tak hanya muncul saat lebaran saja.
Hari Raya Natal dan Tahun Baru Cina (Imlek) biasanya juga ada kue isi selai nanas ini.
Nastar bahkan sudah lama merupakan hal yang wajib disajikan pada Tahun Baru China (Imlek).
Sebab dalam Bahasa Hokian, berarti "ong lai" (yang artinya adalah buah pir emas), yang memiliki arti "kemakmuran datang kemari."
Di samping itu, warna emas serta manis dan lembutnya isian nanas melambangkan rezeki yang manis, dan melimpah.